"Misalnya warnanya kuning banget, nah nanti jadi putih atau putih banget," sambungnya.
Maka dapat ditarik kesimpulan, bahwa dengan perawatan Bleaching, tingkat kecerahan dan tampilan putih pada gigi bisa diatur sesuai dengan yang diinginkan.
4. Veneer
Selanjutnya bila merasa kurang maksimal dengan perawatan Bleaching, maka bisa mencoba Veneer gigi.
Veneer telah banyak dilakukan oleh Artis Indonesia.
Baca juga: Veneer Tak Hanya Memperbaiki Warna Gigi Tetapi Juga Memperbaiki Bentuk, Panjang, Hingga Ukuran Gigi
Seperti yang dilakukan oleh Olla Ramlan dan Aurel Hermansyah.
"Jadi gigi dilapisi lagi seperti gigi palsu dan dilapisi lagi dengan warna yang dimau, mau seputih apapun bisa," jelasnya.
Pada veneer, berbagai tigkat keputihan gigi bisa didapatkan lebih maksimal daripada perawatan Bleaching.
5. Jaga Pola Hidup
Untuk mendapatkan tampilan gigi glowing harus menerapkan pola hidup yang baik.
Baca juga: Lakukan SAMURI untuk Deteksi Penyakit Rongga Mulut, Berikut Penjelasan drg. Erni Marliana, Sp.PM
Yaitu dengan menghindari berbagai kebiasaan , seperti:
- Merokok
- Minum kopi
- Minum teh.
Baca juga: Begini Penanganan Kerusakkan Enamel Gigi, drg. Anastasia: Perbaikan dengan Veneer atau Penambalan
Kebiasaan di atas harus dihindari meskipun telah menggunakan perawatan Veneer atau Bleaching.
Pasalnya bila masih dijalankan, maka warna gigi akan kembali lebih cepat daripada waktu seharusnya.
Fase Perubahan Gigi Kuning
Perubahan warna gigi menjadi menguning membutuhkan waktu.
Tidak serta-merta setelah mengonsumsi minuman seperti kopi, maka akan langsung membuat gigi kuning.
Berbeda dengan gigi kotor yang begitu cepat progesivitasnya.