TRIBUNHEALTH.COM - Hernia merupakan suatu penonjolan dari organ di dalam tubuh atau mendesak keluar melalui selaput dimana kekuatan selaput berkurang.
Biasanya terjadinya hernia melibatkan perut dan usus.
Pasalnya penyebab hernia bervariasi mulai dari pertambahan usia atau penuaan, menjalani operasi perut, sering mengangkat beban berat, batuk kronis, sembelit, hingga obesitas.
Dokter menuturkan jika dari ujung kepala hingga ujung kaki terdapat macam-macam hernia.
"Di otak pun juga bisa hernia, di dada bisa, di perut juga bisa," pungkasnya.
Akan tetapi saat ini yang paling sering terjadi adalah hernia di sekitar perut.
Baca juga: Tak Hanya Sariawan, Kanker Mulut juga Bisa Ditandai dengan Sulitnya Menggerakkan Rahang
Hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Bredah Umum, dr. Muhammad Singgih Mugraha, Sp.B yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk edisi 05 Maret 2022.
Hernia di sekitar perut adalah penonjolan dari organ di dalam perut yang menonjol melalui suatu celah atau dinding perut yang lebih lemah daripada dinding-dinding sebelahnya.
Apabila membahas hernia di dalam abdomen maka kita perlunya mengetahui jika rongga perut atau rongga abdomen dibentuk dari apa saja.
Baca juga: Perhatikan Kondisi Kesehatan Umum Sebelum Pasang Behel Gigi, Simak Penjelasan drg. Anastasia
Menurut dokter rongga perut manusia berbentuk seperti tabung yang mana terdapat sisi depan, sisi belakang, sisi kanan, sisi kiri, sisi atas dan sisi bawah.
Dokter membenarkan jika dari keseluruhan sisi tersebut bisa terjadi hernia.
Sisi atas rongga perut dibatasi oleh diafragma yang mana bisa terjadi hernia yang seringkali disebut sebagai hernia diafragma.
Di bagian atas atau diafragma terdapat tiga lubang yang atau tiga area yang bisa menyebabkan hernia, yaitu hernia hiatus vena cava, hernia morgagni, dan hernia prodalek.
Pasalnya dibagian perut depan terdapat bagian yang lemah di sekitar pusar, apabila terjadi hernia dibagian tersebut disebut dengan hernia ventralis atau hernia umbilicalis.
Pada dinding belakang termasuk sisi kanan dan kiri terdapat hernia lumbalis.
Baca juga: Cermati Aturan Konsumsi Makanan Manis saat Isolasi Mandiri menurut Dokter Spesialis Gizi Klinik
Umumnya penderita hernia paling sering mengalami hernia di dinding perut bagian bawah.
Pada dinding bawah terdapat berbagai lubang yang bisa menyebabkan terjadinya hernia mulai dari hernia inguinalis, hernia lateralis, hernia medialis, dan hernia femoralis.
Baca juga: Hal yang Perlu Diketahui dari Perawatan Orthodonsia yang Membutuhkan Tahapan Panjang dan Lengkap
Penjelasan Dokter Spesialis Bredah Umum, dr. Muhammad Singgih Mugraha, Sp.B dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Healthy Talk edisi 05 Maret 2022.
(Tribunhealth.com/Dhianti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.