Keparahan Maag Dapat Mengganggu Aktivitas Akibat Tidak Mendapat Penanganan yang Tepat

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Ekarista Rahmawati
ilustrasi seseorang yang mengalami maag

TRIBUNHEALTH.COM - Maag dalam istilah medis disebut dengan Dispepsia.

Pengertian dari Dispepsia ialah rasa nyeri dan rasa tidak nyaman pada lambung yang disebabkan oleh beberapa kondisi.

Maag bukanlah sebuah penyakit, melainkan gejala dari sebuah penyakit.

Pada umunya maag disebabkan karena luka terbuka yang terjadi didalam lambung dan terinfeksi oleh bakteri Helicobacter pylori.

Sakit maag termasuk salah satu penyakit pada sistem pencernaan yang dikatakan mudah untuk disembuhkan.

Tetapi maag juga bisa menjadi parah dan mengganggu penderitanya untuk beraktivitas normal jika tidak segera mendapatkan penanganan yang tepat.

Separah-parahnya sakit maag tidak akan menyebabkan kematian mendadak.

ilustrasi seseorang yang mengalami maag (manado.tribunnews.com)

Baca juga: Seringkali Dianggap Sama, Simak Perbedaan Rosacea dengan Jerawat yang Disampaikan Dokter

Sakit maag yakni adanya asam lambung tinggi dan terjadi lecet pada lambung.

Lecet tersebut lama kelamaan akan membuat luka yang semakin dalam sehingga menyebabkan perdarahan.

Jika sudah terjadi perdarahan, maka penderita akan mengalami BAB berdarah atau muntah darah.

Penyakit maag terparah pun tidak langsung menyebabkan kematian.

Namun, tidak menghindari kematian secara bertahap.

Orang yang mengalami kehabisan darah membutuhkan waktu berjam-jam atau bahkan mungkin hingga berhari-hari.

Sangat tidak mungkin ketika kehabisan darah langsung meninggal, kecuali karena kecelakaan dan pembuluh darah pecah maka bisa terjadi meninggal secara langsung.

Baca juga: Mengejar Tertinggalnya Tahapan Perkembangan Anak Berguna untuk Mendapatkan Sel Otak yang Utuh

Berbeda dengan pembuluh darah pada lambung yang berukuran kecil.

Tetapi sebelum itu terjadi muntah-muntah yang hebat, karena lambung mulai terisi darah.

Ketika lambung mengalami luka, tidak mengeluarkan darah namun lambung tersebut bocor.

Sehingga asam lambung keluar dari rongga lambung dan mengenai organ di dalam perut.

Asam lambung tersebut akhirnya mengenai hati, pankreas, dan menimbulkan rasa sakit yang hebat.

Seseorang yang mengalami sakit maag separah apapun tidak akan meninggal secara mendadak, tetapi bisa mengalami kematian secara bertahap.

Baca juga: Kapan Wanita Sebaiknya Mulai Melakukan Pap Smear? Begini Ulasan dr. Yuniar Sp.OG

Halaman
12