TRIBUNHEALTH.COM - drg. Citra Paramita tak menampik memang karang gigi mudah timbul pada orang tertentu.
Bisa jadi karang gigi tetap menumpuk meski telah dibersihkan.
"Biasanya memang ada anterior bawah," paparnya, dikutip TribunHealth.com dari program Sapa Indonesia Pagi Kompas TV.
Lokasi tersebut berada di dekat lidah.
"Karena di sana kelenjar air liurnya paling banyak."
"Jadi sangat mudah untuk terkalsifikasi menjadi karang gigi," lanjutnya.
Solusinya adalah melakukan pembersihan karang gigi rutin.
Baca juga: Malas Menyikat Gigi Menjadi Penyebab Gigi Berlubang dan Timbulnya Karang
Baca juga: Gigi Tidak Rapi Bisa Picu Karang Gigi, Simak Ulasan dari drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG
"Jadi harus sering kontrol ke dokter gigi."
Kemudian, dia menjelaskan metode berikutnya.
drg. Citra menyebut pasien tetap bisa mencegah dengan cara menjaga kebersihan mulut.
Salah satunya adalah dengan melakukan dental floss.
"Sehingga disela-selanya pun akan ikut terangkat," jelasnya.
Baca juga: Beberapa Cara yang Bisa Dilakukan di Rumah untuk Mengurangi Resiko Terbentuknya Karang Gigi
Baca juga: Dokter Sebut Konsumsi Makanan Serba Lunak Dapat Mempercepat Pembentukan Karang Gigi atau Kalkulus
Hal ini bisa meminimalisir bentukan karang gigi yang langsung terkalsifikasi.
"Terus kalau vitamin untuk mengurangi karang gigi saat ini memang belum ada rekomendasi ya."
"Tetapi paling tidak bisa menambah vitamin C untuk menambah kekuatan dari jaringan penyangga giginya."
Dengan demikian, gigi tak mudah mengalami periodontitis dan gingivitis.
"Tapi ini tidak jaminan bapak tidak kontrol ke dokter untuk dibersihkan karang giginya," pesan drg. Citra.
Baca artikel lain seputar kesehatan gigi dan mulut di sini.
(TribunHealth.com/Nur)