drg. Ummi Kalsum Jelaskan Waktu yang Tepat Untuk Melakukan Perawatan Saluran Akar

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Ekarista Rahmawati
ilustrasi melakukan konsultasi dengan doter gigi

TRIBUNHEALTH.COM - Masalah umum pada rongga mulut yang resing menjadi keluhan adalah gigi berlubang.

Penyebab utama terjadinya gigi berlubang antaralain ialah kurangnya menjaga kebersihan rongga mulut atau kurang menjaga oral hygiene.

Kondisi gigi yang sudah menunjukkan tanda-tanda perlubangan, baiknya segera ditangani sebelum lubang tersebut semakin melebar.

Tanpa disadari gigi berlubang yang semakin parah akan menimbulkan rasa sakit tak tertahankan.

Kondisi gigi berlubang akan semakin parah jika tidak menyikat gigi yang baik dan benar dipagi dan malam hari sebelum tidur.

ilustrasi melakukan konsultasi dengan doter gigi (freepik.com)

Baca juga: Apakah Seseorang yang Mengalami Alergi Dingin Perlu Mengonsumsi Obat? Simak Penjelasan dr. Tan

Lubang gigi lama-kelamaan akan mencapai bagian dalam gigi dan mulai menimbulkan rasa nyeri.

Beberapa orang datang ke dokter gigi untuk memeriksakan masalah gigi berlubangnya.

Pada kondisi tertentu dokter gigi akan melakukan tindakan yang bertujuan untuk menyelamatkan gigi yang disebut dengan perawatan saluran akar.

Perawatan saluran akar adalah salah satu perawatan untuk mempertahankan gigi yang mengalami infeksi yang sudah mengenai daerah saraf gigi.

Tujuan perawatan saluran akar untuk melakukan sterilisasi dengan mengangkat dan membersihkan daerah infeksi sebelum dilakukan pengisian daerah saluran akar tersebut dengan menggunakan bahan tertentu.

Baca juga: dr. Eva Devita Sebut Orangtua Harus Berperan dalam Masa Pertumbuhan dan Perkembangan Anak

Kapan perawatan saluran akar ini diperlukan?

Berikut adalah penjelasan drg. Ummi Kalsum, MH.Kes., Sp.KG. seorang dokter gigi spesialis konservasi gigi.

Dia menempuh pendidikan dasar hingga pendidikan tinggi strata satunya di Makassar.

Setelah menempuh pendidikan menengah, drg Ummi menempuh pendidikan S1 di Fakultas Kedokteran Gigi (FKG) Universitas Hassanudin (Unhas) Makassar.

Selanjutnya, dia melanjutkan Pendidikan Program Profesi Dokter Gigi di universitas yang sama.

drg Ummi kemudian menempuh jenjang S2 Hukum Kesehatan di Unika Soegijapranata Semarang.

Baca juga: Kenali Peradangan yang Menyebabkan Luka pada Selaput Bening Mata, Berikut Ulasan Dokter

Sementara program Dokter Gigi Spesialis Konservasi Gigi berhasil ia selesaikan di Unhas.

Kala itu, dia sempat mengajar di Akademi Perekam Medik serta di SPRG Ladokgi.

Kemudian, drg Ummi menjadi dokter gigi di RSUD Barru hingga tahun 2008.

Pada tahun tersebut, dia pindah ke Puskesmas Padongko Kabupaten Barru, dengan status sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).

Halaman
12