TRIBUNHEALTH.COM - Menjadi permasalahan sendiri sebagai seseorang yang berprofesi untuk mengedukasi masyarakat supaya memberikan kepercayaan perawatan gigi kepada orang yang berkompetensi untuk masalah gigi.
Tukang gigi sudah dilarang untuk perpanjangan izinnya.
Karena banyak problem yang ditindaki dan mengarah ke hal-hal yang sangat tidak wajar.
Sehingga spesialis prostodonsi menjadi garda terdepan untuk memberikan penyuluhan kepada masyarakat untuk berhenti ke tukang gigi.
Ilmu tukang gigi berdasarkan turun temurun.
Baca juga: Gangguan Bahasa Spesifik dan Gangguan Organ Mulut Menjadi Penyebab Keterlambatan Bicara pada Anak
Spesialis prostodonsi bukan dari segi piranti yang diperhitungkan, tapi kesehatan yang paling utama.
Tukang gigi tidak pernah mempelajari ilmu kesehatan, bagaimana setelah kejadian, apa yang terjadi didalam mulut setelah pemasangan protesa.
Sehingga banyak hal-hal yang menyebabkan dokter gigi menjadi pemecah dari masalah tersebut.
Oleh karena itu, dokter gigi sudah tidak boleh lagi beredar.
Apabila tukang gigi melanggar, atau menangani kasus yang mengancam nyawa pasien maka tukang gigi akan terkena pidana.
Baca juga: Tidak Berikan Kebebasan Memilih pada Anak Termasuk Toxic Parenting yang Sering Dilakukan Orangtua
Tukang gigi tidak memiliki undang-undang untuk melindunginya.
Jika masyarakat mengadukan tukang gigi, maka akan segera ditindaki.
Selama masyarakat yang tidak mengadukan tukang gigi, maka tidak bisa ditindaki.
Banyak pasien yang datang ke dokter gigi dengan keadaan pendarahan hebat akibat pencabutan gigi yang begitu banyak.
Seorang ilmuwan profesi kesehatan harus berfikir bagaimana jangka panjangnya, apa yang terjadi setelah pemasangan akankah berdampak buruk pada anatomi yang ada didalam mulut pasien.
Baca juga: Perlu Dihentikan, Body Shaming Bisa Membuat Seseorang Mengalami Depresi Hingga Kecemasan
Banyak kejadian buruk yang mengakibatkan kanker.
Karena alat dan bahan yang digunakan bersifat karsinogenik, dan menjadi penyebab terjadinya kanker rongga mulut.
Pada tukang gigi, kerap kali bahan-bahan langsung digunakan ke mulut pasien, padahal elemen dari bahan tersebut bisa membakar didalam mulut pasien.
Elemen dari bahan itulah yang bisa menyebabkan kelainan atau perubahan sel-sel yang ada di dalam rongga mulut pasien.
Sangat tidak disarankan ke dokter gigi, karena cara kerja yang tidak steril dan kerjanya door to door.