TRIBUNHEALTH.COM - Semakin bertambah usia, sejumlah gangguan tubuh terkadang muncul dan terjadi kekhawatiran terutama masalah tulang yang menopang tubuh kita sehari-hari.
Hal ini terjadi karena pelumas yang melindungi sendi semakin berkurang intensitasnya.
Masalah tulang yang bisa terjadi adalah Osteoarthritis atau peradangan sendi.
Osteoarthritis terjadi ketika tulang rawan yang menjadi bantalan ujung tulang dipersendian tubuh, secara bertahap memburuk.
Tulang rawan adalah jaringan yang kerap dan licin, yang memungkinkan gerakan sendi yang hampir tanpa gesekan.
Baca juga: drg. Nadia : Bahan Bleaching yang Sesuai dengan Dosis, Aman Dilakukan Tiga Kali dalam Satu Tahun
Jika tulang rawan benar-benar rusak, maka tulang akan bergesekan dengan tulang.
Selain kerusakan pada tulang rawan, osteoarthritis mempengaruhi seluruh sendi.
Hal ini menyebabkan perubahan pada tulang dan kerusakan jaringan ikat yang menahan sendi dan menempelkan otot ke tulang serta menyebabkan peradangan pada lapisan sendi.
Osteoarthritis merupakan penyakit yang mengiringi proses penuaan.
Sebelum memasuki usia 45 tahun, osteoarthritis lebih sering terjadi pada pria.
Lalu setelah usia 55 tahun jumlah anita yang menderita radang sendi ini meningkat.
Baca juga: Menjaga Kesehatan Gigi Sama Halnya dengan Menjaga Kesehatan Gusi, Berikut Ulasan Dokter
Beberapa gejala osteoarthritis yang perlu diketahui antaralain:
- Nyeri pada sendi
- Sendi terasa kaku setelah istirahat
- Pembengkakan dan kemerahan pada persendian
- Otot-otot disekitar sendi yang terkena melemah
- Mobilitas dan fleksibilitas sendi berkurang
- Suara berdetak ketika menggerakkan sendi
Dikutip dari laman YouTube KompasTV dalam tayangan Ayo Sehat, bersama dengan dr. Jaka. Jumat (12/3/2021)
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)