Seperti posisi melahirkan, kakinya atau paha disangga.
Dari anamsesis kita harus bertanya, ada gangguan berkemih tidak.
Misalnya saat batuk apakah keluar pipisnya.
Itu nanti akan kita tes batuk. Kalau memang keluar, itu nanti akan berhubungan dengan terapi yang dilakukan.
Tidak hanya sekadar menangani prolaps atau turun peranakannya saja.
Kemudian nanti kita akan menilai pemeriksaan stadium turun peranakannya.
Baca juga: Apakah Kondisi Turun Peranakan Bisa Dialami oleh Segala Usia? Ini Kata dr. Asih Anggraeni, Sp. OG(K)
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)