TRIBUNHEALTH.COM - Childfree ialah keputusan untuk tidak memiliki anak atau keturunan.
Seseorang yang memilih Childfree harus siap hidup tanpa adanya anak.
Hal ini dianggap tabu bagi sebagian besar masyarakat Indonesia.
Diketahui seseorang yang memilih Childfree harus mempertimbangkan berbagai faktor.
Baca juga: Perlukah Seseorang yang Memilih Childfree Berunding dengan Orangtua? Ini Kata Psikolog Adib Setiawan
Lantas apa saja pertimbangan tersebut?
Untuk mengetahui lebih dalam, simak penjelasan Psikolog Adib Setiawan S.Psi., M.Psi. berikut ini.
Adib merupakan seorang psikolog keluarga dan pendidikan anak.
Ia lahir di Semarang, 22 April 1981.
Kini dirinya telah memiliki sebuah yayasan yang bernama Praktek Psikolog Indonesia.
Yayasan ini juga sebagai tempat dirinya berpraktek selama 9 tahun.
Pada yayasan ini melayani konsultasi dan terapi psikologi kepada masyarakat.
Saat ini yayasan yang Adib dirikan telah tersebar di berbagai wilayah.
Baca juga: Profil Adib Setiawan, Psikolog Keluarga dan Pendidikan Anak di www.praktekpsikolog.com
Seperti: Bintaro, Rawamangun, Tangerang Selatan, Cileungsi, dan Semarang.
Tanya:
Selamat siang pak.
Pak Adib saya ingin bertanya.
Kira-kira apa yang perlu dipertimbangkan ketika seseorang itu memutuskan untuk Childfree?
Terimakasi.
Kade, Solo.
Psikolog Adib Setiawan S.Psi., M.Psi. Menjawab:
Yang perlu dipertimbangkan adalah memiliki anak lebih jelas bahagia daripada memiliki pasangan hidup. Kira-kira seperti itu.