TRIBUNHEALTH.COM - Mulut adalah jalan masuk makanan dan minuman yang kita konsumsi.
Tubuh akan fit jika jalan masuk makanan dan minuman tetap terjaga kesehatannya.
Apabila ada gangguan dijalan masuknya pencernaan, sehingga akan menyebabkan penyakit lain didalam tubuh.
Kelenjar saliva tau kelenjar air liur sangat berperan dalam rongga mulut.
Mukosa adalah dinding didalam rongga mulut, seperti dinding bagian pipi, permukaan pipi, permukaan dasar mulut atau langit-langit.
Yang harus dijaga adalah bagian dasar mulut.
Baca juga: dr. Surahman Hakim, Sp.OG: Meskipun Tidak Lagi Muda, Siklus Menstruasi Teratur Tidak Menjadi Masalah
Semua area rongga mulut harus dijaga kebersihannya, agar makanan yang masuk ke dalam mulut tidak terkontaminasi dengan kuman.
Menjaga area rongga mulut dengan jumlah air liur yang cukup, kondisi dinding mulut yang sehat dan gigi yang sehat.
Kondisi rongga mulut yang sehat akan baik untuk proses pencernaan, penghalusan bahan makanan, pengecapan yang baik pada lidah.
Sehingga makanan akan lebih sehat masuk kedalam tubuh.
Gigi berlubang merupakan salah satu gangguan mulut.
Sebenarnya banyak keluhan lain pada mulut yang mungkin tidak terkait dengan gigi, seperti keluhan sariawan, mulut kering, bau mulut, atau mungkin gigi terasa goyang dan gusi berdarah.
Baca juga: Waspada, Serangan Jantung Merupakan Pembunuh yang Datang Secara Tiba-tiba
Keluhan tersebut adalah ebagian kecil terkait gangguan pada mulut.
Menjaga kesehatan gigi bisa dilakukan melalui kebiasaan sehari-hari seperti:
- Menyikat gigi dilarang terlalu keras
Tujuan dari menyikat gigi adalah menghilangkan plak pada permukaan gigi.
Jika menyikat gigi terlalu keras akan merobek gusi dan mengikis enamel yang relatif tipis, sehingga menyebabkan gigi menjadi sensitif.
- Menyikat gigi secara rutin
Dokter menganjurkan untuk menyikat gigi 2x dalam sehari, setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur.
Baca juga: Apakah Berbahaya Jika Mengalami Nyeri Saat Menstruasi? Beriku Penjelasan dr. Luky Satria Sp.OG.
Menyikat gigi akan membersihkan sisa makanan dan plak yang mengandung bakteri.