TRIBUNHEALTH.COM - Gigi memiliki peran penting dalam kehidupan sehari-hari.
Dimana gigi berfungsi untuk pengunyahan makanan yang masuk di dalam rongga mulut.
Jika gigi tidak terjaga kebersihannya tentunya dapat memicu munculnya penyakit lain.
Dilansir oleh Tribunhealth.com penjelasan Dokter Gigi, drg. Angela Bunga S. dalam tayangan YouTube Tribun Palu Official program SMILE.
Pembersihan gigi salah satunya dengan cara menyikat gigi.
Baca juga: dr. Kardiana Sebut Tungau Debu Rumah Jadi Faktor Pencetus Paling Utama Sebabkan Dermatitis Atopik
Umumnya mayoritas orang melakukan sikat gigi pada saat mandi.
Apabila pembersihan gigi menggunakan sikat gigi belum optimal, bisa ditambahkan dengan penggunaan obat kumur.
Dibeberapa pasien yang memiliki risiko karies yang tinggi atau mudah terbentuk karies.
Bisa juga menggunakan bahan alami seperti siwak.
Beberapa hasil penelitian menunjukkan jika siwak bisa digunakan dalam pembersihan gigi.
Karena siwak memiliki efek mekanik dan biologi, tanpa adanya sikat gigi dan pasta gigi.
Siwak bisa membantu membersihkan gigi.
Selain itu, siwak juga memiliki efek anti bakteri.
Baca juga: Apa Perawatan yang Dapat Dilakukan untuk Memperbaiki Gigi Tonggos? Simak Ulasan drg. Munawir Usman
Serta dapat menstimulasi sekresi saliva atau air liur.
Artinya siwak juga memiliki efek pembersihan yang bagus dari segi kandungannya.
Namun menurut drg. Angela selama tidak ada alergi atau masalah dengan sikat gigi, lebih baik menggunakan sikat gigi dan pasta gigi.
Apabila tidak merawat gigi dengan baik dan benar, risikonya adalah akan mudah terbentuk lubang atau karies.
Karies gigi terbentuk karena sisa makanan yang tidak diambil atau tidak dibersihkan secara efektif saat sikat gigi.
Penjelasan Dokter Gigi, drg. Angela Bunga S. dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Palu Official program SMILE edisi 09 Maret 2021.
(Tribunhealth.com/Dhiyanti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.