Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara I Pahala Mansury mengumumkan jika Indonesia kembali kedatangan vaksin COVID-19 tahap 31 pada tanggal 30 Juli 2021.
Vaksin yang datang sebesar 1,5 juta dosis atau setara dengan 750.000 vaksin COVID-19 yang merupakan produksi dari Sinopharm.
Vaksin yang datang tersebut merupakan bagian dari vaksin gotong royong.
Dilansir Tribunhealth.com penjelasan Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara I Pahala Mansury dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden edisi 30 Juli 2021.
Baca juga: Kebersihan Lidah yang Tidak Terjaga Dapat Menyebabkan Hipogeusia, Berikut Ulasan drg. Angela Putri
Vaksin gotong royong merupakan upaya dari masyarakat Indonesia untuk memastikan bahwa terdapat pilihan atau opsi tambahan untuk bisa mengakses vaksin bagi masyarakat.
Khususnya bagi korporasi karyawan, keluarga, dan juga pihak yang terkait dengan badan umum, badan usaha, serta badan hukum untuk bisa mendukung tercapainya target vaksinasi nasional.
Kita berharap bahwa adanya tambahan vaksin ini, target untuk bisa melakukan vaksinasi sebanyak 2.000.000 per hari bisa dicapai.
Sebagai bagian dari Indonesia untuk bisa mencapai herd immunity.
Vaksinasi gotong royong tentu didasari dengan semangat kolaborasi dan juga bahu membahu.
Pemerintah juga selalu berkomunikasi dengan para anggota kadin untuk bisa memastikan bahwa dengan tersedianya vaksin gotong royong yang diterima.
Pemerintah juga mengimbau agar masyarakat jangan ragu untuk bisa berupaya memperoleh vaksin.
Dalam hal ini adalah vaksin gotong royong untuk bisa melakukan vaksinasi.
Kehadiran vaksin ini difokuskan kepada para pekerja.
Kehadiran vaksin Sinopharm juga akan ditambah dengan vaksin merk lainnya yang telah tiba dan akan tiba nantinya.
Dimana merupakan bukti dari upaya pemerintah Indonesia untuk memastikan tersedianya vaksin di Indonesia secara aman.
Oleh karena itu, diharapkan bahwa masyarakat Indonesia untuk tidak ragu melaksanakan vaksinasi.
Karena vaksinasi dapat mengurangi risiko sakit berat apabila terpapar virus.
Serta titik-titik yang memang bisa melaksanakan vaksinasi tersebut semakin lama semakin diperluas.
Baca juga: drg. Sri Pamungkas Sebut Minuman Dingin Tak Bikin Gigi Normal Jadi Sensitif, Mungkin Gigi Bermasalah
Semoga dengan kehadiran vaksin gotong royong, khususnya dengan vaksin Sinopharm kita bisa meningkatkan terus vaksinasi di Indonesia.
Namun selain vaksinasi, kita juga tidak boleh melupakan disiplin protokol kesehatan.