- Merasa seperti tertarik
- Panas
- Gangguan motorik
- Gangguan BAB atau buang air kecil
- Gangguan reflek
Baca juga: Bagaimana Mengatasi Stres Belajar di Rumah yang Tidak Kondusif, Pak? Begini Jawaban Ahli Psikolog
Penyebab saraf terjepit:
- Tumor
- Pergeseran tulang keras atau tulang leher
- Tulang rawan pecah
- Kelainan bawaan
Penanganan saraf terjepit yang dilakukan dokter yaitu:
Pertama, mengurangi keluhan nyeri saraf, dalam artian gejala tersebut diberikan pengobatan.
Baca juga: Efek Samping Vaksinasi COVID-19 Jenis Sinovac Bersifat Tidak Berbahaya, Begini Kata dr. Penny Lukito
Kedua, mencari penyebab dari saraf terjepit, dokter akan melakukan pemeriksaan penunjang atau MRI tulang belakang
Jika sudah ditemukan penyebabnya, maka pasien akan dievaluasi apakah masih tergolong grade ringan.
Grade ringan jenis pengobatannya tentu berbeda dengan grade berat
Apabila sudah merasakan keluhan dari tulang terjepit, maka sangat disarankan untuk segera memeriksakan diri ke dokter untuk mencari penyebabnya.
Sehingga saat penyebabnya sudah diketahui, akan diberikan solusi apakah saraf terjepit bisa diperbaiki atau hanya pengobatan gejala saja.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribun Lampung News Video, bersama dengan Dr. Zam Zanariah, Sp. S., M.Kes. Rabu (28/4/2021)
(TribunHealth.com/Putri Pramesti Anggraini)