"Kurang istirahat atau banyak begadang juga menjadi penyebab terjadinya kulit sensitif," jelas dr. Zaraz.
Baca juga: Mengenal Eksfoliasi dan Manfaatnya untuk Kulit Wajah
Baca juga: Simak Urutan Pemakaian Skincare yang Benar Agar Kulit Semakin Cerah dan Berkilau
5. Stres
Kondisi mood yang tidak beraturan dan berujung membuat stres adalah satu penyebab kulit sensitif.
Karena itu, menjaga mood sangat penting agar terhindar dari stres.
Menjaga mood bisa dilakukan dengan cara melakukan hoby yang disukai atau hal-hal yang membuat bahagia.
6. Hormon
Hormon juga dapat mempengaruhi kulit sensitif.
Biasanya terjadi pada saat menstruasi, pada ibu hamil, dan ibu melahirkan.
"Kondisi ini terjadi perubahan hormon yang dapat menyebabkan kulit sensitif atau memberikan reaksi pada kulit sensitif," terang dr. Zaraz.
Baca juga: Perawatan Kulit Ini Tidak Boleh Dilakukan Bersamaan dengan Eksfoliasi
Baca juga: Mengenal Bercak Putih pada Kulit atau PMH hingga Pengobatannya
7. Zat-zat tertentu
Produk yang mengandung zat-zat tertentu yang membuat kulit iritatif dan kulit menjadi sensitif.
Zat-zat iritatif tersebut adalah zat yang mengandung detergen, pewangi, alkohol, dan bahan iritatif lainnya.
Zat iritatif memicu timbulnya kulit sensitif.
Baca juga: Berikut Adalah Tips Kulit Tetap Sehat dan Besinar Saat Cuaca Panas
Baca juga: Mengenal Kelainan Kulit Melasma dan Pemicunya
Beberapa penyebab tersebut bisa diketahui dengan observasi langsung.
Selain itu bisa dilakukan dengan patch tes.
Penjelasan tersebut disampaikan oleh dr. Zaraz Obella pada tayangan Tribun Lampung News Video, 1 Oktober 2020.
Baca berita lain seputar kesehatan di sini
(Tribunhealth.com/Irma Rahmasari)