Breaking News:

Dok, Perbedaan Ciri-ciri Infeksi Telinga dan Gendang Telinga Terluka Apa Saja? dr. Arne Menjelaskan

Infeksi telinga dan gendang telinga terluka adalah dua kondisi yang berbeda, berikut pahami ciri-ciri perbedaannya.

Penulis: Irma Rahmasari | Editor: Melia Istighfaroh
jakarta.tribunnews.com
ilustrasi seseorang yang mengalami masalah pada telinga 

TRIBUNHEALTH.COM - Gendang telinga atau membran timpani adalah selaput tipis yang terdapat pada telinga bagian tengah. 

Meski berukuran kecil, fungsi gendang telinga dalam proses mendengar sangatlah penting. 

Sayangnya, ada kondisi-kondisi yang dapat mengganggu fungsi gendang telinga, seperti terjadinya infeksi atau gendang telinga yang terluka. 

Gendang telinga yang terluka adalah kondisi saat ada robekan atau lubang pada gendang telinga atau membran timpani. 

Sedangkan infeksi telinga adalah infeksi yang terjadi pada area telinga tengah. 

Berbicara mengenai gendang telinga, terdapat pertanyaan yang diajukan pada Dokter Spesialis THT. 

Baca juga: Dokter, Apa Saja Tanda-tanda Infeksi Telinga yang Terjadi pada Anak? dr. Arne Beri Penjelasan

ilustrasi seseorang yang mengalami masalah pada telinga
ilustrasi seseorang yang mengalami masalah pada telinga (health.kompas.com)

Pertanyaan:

Perbedaan infeksi dan gendang telinga yang terluka ini ciri-cirinya bagaimana ya dokter?

Tara, Boyolali.

Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorokan, dr. Arne Laksmiasanti, Sp. THT-KL, M. Kes menjawab:

2 dari 4 halaman

Perbedaan antara infeksi atau pun yang karena trauma pada gendang telinga, bisa dilihat dari bentuk luka yang ada di gendang telinga. 

Kalau terjadi karena trauma, itu bentuknya tidak beraturan, bentuknya seperti bintang, di sekitarnya juga terdapat darah atau bercak darah. 

Sedangkan jika disebabkan karena infeksi, biasanya karena infeksi telinga tengah yang disebabkan karena riwayat batuk pilek yang tidak diobati, sehingga menimbulkan infeksi telinga tengah. 

Orang-orang terkadang bilangnya seperti congekan, keluar lendir pada telinga, itu biasanya lubangnya masih rata, tidak seperti trauma yang lubangnya tidak beraturan. 

Kemudian sama-sama mengeluarkan cairan dari liang telinga, karena gendang telinga yang berlubang. 

Baca juga: Selain Infeksi, Apa yang Menyebabkan Gendang Telinga Terluka atau Pecah Dok? Dokter THT Menjelaskan

Profil dr. Arne Laksmiasanti, Sp. THT-KL, M.Kes
Profil dr. Arne Laksmiasanti, Sp. THT-KL, M.Kes (Dok. pribadi dr. Arne Laksmiasanti, Sp. THT-KL, M.Kes)

Profil dr. Arne Laksmiasanti, Sp. THT-KL, M. Kes 

dr. Arne adalah Dokter Spesialis Telinga Hidung Tenggorok-Bedah Kepala dan Leher.

Saat ini ia tengah berpraktek di RS Hermina Solo sejak 2015.

Sembari menjalankan prakteknya, Arna menjadi seorang pengajar (Dosen) di Fakultas Kedokteran Universitas Muhammadiyah Surakarta (UMS).

Profesi Dosen telah ia lakukan sejak 2017 hingga saat ini.

3 dari 4 halaman

Dalam daftar riwayat hidup yang diterima oleh Tribunhealth.com, ia tercatat memiliki berbagai pengalaman bekerja.

Baca juga: Profil dr. Arne Laksmiasanti, Sp. THT-KL, M.Kes yang Berpraktek di RS Hermina Solo

Di antaranya:

Dokter THT RS PKU Muhammadiyah Surakarta (2013-2015)

Dokter THT RSUD Kabupaten Karanganyar (2014-2015)

Dokter Klinik Assalam Medical Care (2013-2014)

Dokter PTT Puskesmas Nusukan Kodya Surakarta (2001-2002)

Dokter PTT Puskesmas Bojong, Kabupaten Pekalongan (1999-2001)

dr. Arne merupakan lulusan dari Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS).

Ia tercatat sebagai mahasiswa Fakultas Kedokteran UNS pada 1991-1998.

Pada kampus ini pula, ia menamatkan pendidikan S 2 Biomedik Pasca Sarjana pada 2012.

4 dari 4 halaman

Setelah sebelumnya, ia mengikuti Program Pendidikan Dokter Spesialis yang juga dilakukan pada tahun yang sama (2006-2012).

Baca juga: Dok, Apakah Membersihkan Telinga dengan Cotton Bud Bisa Menimbulkan Infeksi Gendang Telinga?

Baca berita lain seputar kesehatan di sini

(Tribunhealth.com)

Selanjutnya
Tags:
Infeksi TelingaGendang TelingaKesehatan Telingadr. Arne Laksmiasanti Sp. THT-KL M.KesTribunhealth.com
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved