lihat foto
TRIBUNHEALTH.COM - Kanker merupakan sel yang tumbuh.
Pada awalnya pasien tidak merakan sel yang tumbuh tersebut.
Biasanya di stadium menuju akhir sebelum lanjut, barulah muncul rasa nyeri.
Dilansir oleh Tribunhealth.com penjelasan Dokter Klinik Utama dan Laboratorium CMI, dr. Haidar Zain dan dr. G. Iranita Dyantika R. dalam tayangan YouTube KOMPASTV program BINCANG KITA, dokter jelaskan mengenai pertumbuhan kanker'>sel kanker.
Kemudian pembesarannya sudah mendesak organ-organ tubuh yang lain.
Saat itulah baru diketahui pasien mengalami kanker.
Baca juga: Selain Jalan-jalan, Olahraga Apa yang Tepat untuk Ibu Hamil, Dok?
Bisa dikatakan deteksi dan pengobatannya diketahui terlambat.
Saat diobati biasanya sudah mencapai stadium lanjut.
Dimana kanker'>sel kanker sudah menyebar.
Otomatis lebih susah ditangani dibandingkan stadium awal.
Pada dasarnya kanker merupakan suatu pertumbuhan sel yang abnormal terus menerus.
Menurut dokter, awal mula terjadinya perubahan kanker'>sel kanker berada di darah.
Awal dari kanker'>sel kanker bermula di darah.
Sebenarnya prosesnya sudah lama.
Tidak bisa tiba-tiba langsung terjadi dalam 1 tahun.
Sebenarnya sudah melalui proses sejak lama.
Akibat awalnya tidak memiliki rasa nyeri, sehingga diibaratkan tiba-tiba muncul.
Saat adanya infeksi, barulah terasa nyeri.
Dianggap menyebar secara cepat akibat awalnya tidak terdeteksi.
Karena kanker'>sel kanker berada di darah, ternyata kanker'>sel kanker memiliki frekuensi atau bentuk sel yang sama.
Apabila ada sel yang rusak di organ tertentu, disitulah kanker'>sel kanker akan muncul.
Sebagai contoh, jika ada sel kanker yang rusak di bagian payudara maka di bagian payudaralah sel kanker muncul.
Baca juga: Risiko Apa yang Terjadi Jika Berat Badan Janin Kurang, Dok?
Apabila terjadi di otak, maka akan muncul benjolan atau tumor di bagian otak.
Tergantung kanker'>sel kanker rusak di bagian mana.
Sel kanker akan membuat rumah atau inang di bagian tersebut.
Ibarat analoginya, kanker'>sel kanker akan membuat rumah di bagian tersebut.
Jika sudah dianggap cukup di bagian tersebut, maka kanker'>sel kanker akan mencari tempat lain.
Penjelasan Dokter Klinik Utama dan Laboratorium CMI, dr. Haidar Zain dan dr. G. Iranita Dyantika R. dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KOMPASTV program BINCANG KITA edisi 14 Juli 2021.
(Tribunhealth.com/Dhiyanti)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.