Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Selama kehamilan, tubuh ibu mengalami berbagai perubahan, termasuk peningkatan berat badan.
Perubahan ini membuat kulit ikut meregang untuk menyesuaikan bentuk tubuh, sehingga sering muncul guratan halus yang dikenal dengan istilah stretch mark.
Stretch mark biasanya terlihat sebagai garis tipis berwarna merah hingga keunguan di permukaan kulit.
Pada sebagian ibu hamil, kondisi ini juga dapat menimbulkan rasa gatal yang membuat kulit terasa kurang nyaman.
Untuk mengetahui lebih lanjut tentang cara merawat kulit pada ibu hamil, kita bisa bertanya langsung dengan dokter berkompeten seperti dr. Arieffah Sp.DVE, FINSDV
Baca juga: Dok, Bagian Tubuh Mana yang Paling Sering Muncul Stretch Mark Selama Kehamilan?
Arieffah merupakan dokter spesialis kulit dan kelamin.
Ia menjalankan praktek di dua tempat, yakni RS Hermina Solo dan RS JIH Solo.
Pertanyaan:
Apakah penggunaan krim dan minyak zaitun benar-benar efektif untuk mencegah atau mengurangi stretch mark?
Agatha, di Jombang
dr. Arieffah Sp.DVE, FINSDV menjawab:
Dari jenis minyak-minyak yang bisa dipakai untuk mengurangi stretch mark, salah satunya minyak zaitun karena sifatnya yang menghidrasi.
Tentang bagaimana mitos bahwa jika kita mencegah sejak dini, stretch mark bisa gone, sama sekali tidak ada.
Baca juga: Dok, Adakah Cara Mencegah Stretch Mark saat Hamil Selain Menggunakan Moisturizer?
Yang bisa kita lakukan adalah usaha untuk meminimalisir timbulnya stretch mark.
Tapi, tetap ada faktor yang kita sebut sebagai faktor genetik dan itu tidak bisa dihilangkan walaupun kontribusinya hanya sedikit 5-10 persen.
Namun, bahwa keberhasilan itu juga didukung oleh faktor genetik juga tidak bisa diabaikan.
Jadi, walaupun kita berusaha, kita harus tetap siap dengan risiko bahwa nanti mungkin sedikit akan muncul stretch mark. Syukur-syukur kita termasuk orang yang diberkahi dengan genetik yang bagus, serat kolagen sempurna.
Tapi, tidak ada krim yang bisa meng-klaim bahwa "produk saya ini 100 persen bisa mencegah", gak bisa juga, karena banyak faktor lain seperti penambahan berat badan.
Sesempurna apa pun dan sebagus apa pun krim, kalau genetika ternyata sudah dibawa, kenaikan berat badan juga luar biasa, kita tidak bisa berbuat apa-apa.
Baca juga: Dok, Apakah Semua Ibu Hamil Pasti Mengalami Stretch Mark?
Profil dr. Arieffah Sp.DVE, FINSDV