Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Bibir merupakan salah satu bagian tubuh yang mendapat perhatian khusus, karena selain memiliki fungsi fisiologis, juga berperan penting dalam aspek estetika dan penampilan.
Fenomena ini seringkali menimbulkan kekhawatiran, karena dapat berpengaruh pada penampilan serta menjadi indikasi adanya gangguan kesehatan atau paparan faktor eksternal tertentu.
Warna alami bibir umumnya berwarna merah muda atau merah muda cerah, yang mencerminkan kondisi bibir yang sehat dan terawat.
Warna tersebut dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, seperti gaya hidup, kebiasaan sehari-hari, serta asupan makanan dan minuman.
Baca juga: Dokter Tika, Apakah Dehidrasi dan Kekurangan Vitamin dapat Menyebabkan Bibir Menjadi Hitam?
Pertanyaan :
"Dok, apakah ada makanan atau minuman tertentu yang memicu bibir terlihat gelap ?"
Kinan, Jakarta
dr. Kartika Putri Tampubolon, menjawab :
"Iya tentu ada makanan dan minuman yang mempengaruhi kulit bibir menjadi hitam, biasanya itu minuman berkafein seperti teh dan kopi"
Kopi dan teh yang dikonsumsi secara berlebihan dapat menyebabkan perubahan warna pada area bibir menjadi lebih gelap, hal ini disebabkan oleh kandungan kafein yang terdapat di dalam kedua jenis minuman tersebut.
"Atau juga ada makanan dan minuman yang memiliki kandungan pewarna buatan yang intens dimakan terus- menerus"
Makanan dan minuman yang mengandung pewarna buatan, jika dikonsumsi secara terus-menerus, dapat menyebabkan iritasi pada area kulit bibir.
Baca juga: Apa Penyebab Utama Bibir Menjadi Hitam? Berikut Penjelasan dari Dokter Estetika
Ketika iritasi terjadi, kulit bibir berisiko mengalami perubahan warna menjadi lebih gelap atau kehitaman.
"Terus kalau sering makan makanan yang pedes-pedes atau yang asem, jadi kalau semisal bibir ada yang luka bisa mengiritasi area bibir"
Jika terdapat luka pada bibir dan mengonsumsi makanan yang bersifat pedas atau asam, kontak langsung antara makanan tersebut dengan area luka dapat menyebabkan iritasi pada bibir.
Namun, jika tidak terjadi kontak langsung atau tidak dikonsumsi secara terus-menerus, maka kemungkinan terjadinya iritasi pada area bibir akan lebih kecil.
(Tribunhealth.com)