TRIBUNHEALTH.COM - Kemampuan berbicara adalah salah satu tanda anak tumbuh dan berkembang dengan baik. 

Karena itu, wajar saja jika banyak orang tua khawatir apabila anaknya mengalami speech delay. 

Speech delay merupakan suatu istilah yang digunakan untuk kondisi anak yang terlambat berbicara atau ketika kemampuan bicara anak tidak berkembang sesuai dengan usianya. 

Ketika anak mengalami speech delay, orang tua bisa melakukan terapi di rumah untuk meningkatkan keterampilan berbicara pada anak. 

Lantas, terapi seperti apa yang bisa dilakukan orang tua di rumah untuk membantu mengatasi speech delay pada anak? 

Baca juga: 5 Cara untuk Merangsang Anak Agar Lebih Cepat Berbicara

Terapi Speech Delay yang Bisa Dilakukan di Rumah

Untuk menstimulasi kemampuan berkomunikasi pada anak, ada beberapa terapi speech delay yang bisa dilakukan orang tua di rumah seperti berikut. 

1. Mengajak anak berbicara sesering mungkin

Saat mengalami speech delay, pastikan orang tua mengajak si kecil berbicara sesering mungkin. 

Hal ini dianjurkan untuk merangsang perkembangan bahasa dan memperbanyak kosakata yang akan diucapkannya. 

Gunakan kalimat sederhana yang mudah dipahami oleh anak-anak. 

Dengan cara ini, anak dapat terpicu untuk mencoba menanggapi atau meniru kalimat yang diucapkan oleh Anda atau orang lain di sekitarnya. 

Baca juga: 6 Manfaat Makan Salmon Bagus untuk Tumbuh Kembang Anak, Termasuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

2. Menanggapi setiap perkataan anak

Selanjutnya, orang tua bisa memberikan respon terhadap apa pun yang diucapkan oleh anak. 

Menanggapi setiap perkataan anak dapat menambah kosa kata si kecil, sehingga kemampuan berbicaranya pun bisa meningkat. 

Misalnya, ketika anak melihat seekor ayam dan berkata "ayam", Anda bisa meresponnya dengan mengatakan, "Iya ayam, ayamnya sedang makan."

3. Ajak bermain sambil berkomunikasi sesering mungkin

Seringlah mengajak si kecil untuk bermain sambil berkomunikasi.

Ucapkah 1 atau 2 kata sambil bermain dengan anak dan tanyakan beberapa hal kepadanya. 

Hal ini dapat menstimulasi kemampuan bicara anak dan menambah kosa kata anak.