4 Minuman Penurun Kadar Gula Darah, Penderita Diabetes Perlu Mencoba Teh Hitam

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi - teh hitam

TRIBUNHEALTH.COM - Menjaga kadar gula darah sangat penting bagi penderita diabetes.

Kadar gula darah yang dibiarkan tinggi dapat memberikan sejumlah efek samping yang merugikan kesehatan.

Bahkan tingginya gula darah dalam jangka panjang bisa menyebabkan komplikasi serius.

Selain pola makan, apa yang diminum juga memainkan penting dalam menjaga kadarnya.

Beberapa minuman secara alami dapat mendukung program penurunan kadar gula darah.

Melansir Health, beberapa di antarnya termasuk:

Air

Ilustrasi - Selain air putih, kopi, teh dan jus buah juga baik untuk diabetes dan dapat membantu menurunkan kadar gula darah (Pexels)

Minum air putih dalam jumlah yang cukup setiap hari terbukti membantu menurunkan kadar gula darah, melumasi sendi, dan bermanfaat bagi kesehatan Anda secara keseluruhan. 

Jumlah air yang disarankan untuk diminum setiap hari bervariasi tergantung pada jenis kelamin, berat badan, dan usia.

Baca juga: 7 Kunci Stabilnya Kadar Gula Darah, Cukup Minum Air Putih hingga Banyak Makan Sayur

Teh hijau

Meskipun beberapa penelitian menunjukkan teh hijau membantu mengendalikan gula darah, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan apakah teh hijau memengaruhi gula darah.

Teh hijau mengandung katekin—senyawa tanaman yang dapat membantu meningkatkan sensitivitas insulin. 

Insulin adalah hormon yang diproduksi oleh pankreas untuk mengendalikan jumlah glukosa (gula) dalam darah.

Katekin dapat menjadi metode pelengkap yang efektif untuk mengelola gula darah. 

Namun, ini bukanlah pengganti pengobatan yang diresepkan oleh penyedia layanan kesehatan Anda. 

Perlu dicatat, teh hijau mengandung sejumlah kafein, dan Anda disarankan untuk membatasi asupan kafein di bawah 400 miligram (mg) per hari.

Minum hingga delapan cangkir teh hijau setiap hari umumnya aman. 

Namun, jika Anda hamil atau menyusui, batasi konsumsi teh hijau tidak lebih dari enam cangkir setiap hari.

ilustrasi manfaat teh hijau untuk kesehatan (parapuan.co)

Jus tomat

Penelitian telah menemukan bahwa likopen, senyawa organik dalam tomat, dapat membantu menurunkan kadar gula darah. 

Likopen adalah karotenoid(pigmen tanaman) yang juga meningkatkan aktivitas antioksidan. 

Antioksidan membantu mencegah komplikasi diabetes dan resistensi insulin. 

Minum jus tomat tanpa tambahan gula dapat membantu Anda menjaga kadar gula darah.

Baca juga: 7 Manfaat Minum Jus Tomat dan Wortel, Cocok untuk Meningkatkan Kesehatan

Teh Hitam

Seperti jus tomat, antioksidan dalam teh hitam dapat membantu menurunkan risiko diabetes dengan mengatur gula darah dan mencegah peradangan. 

Satu penelitian menemukan bahwa minum lebih dari 1 cangkir teh hitam setiap hari dapat membantu menurunkan risiko diabetes hingga 14 persen.

Dalam penelitian lain, peneliti menemukan bahwa theaflavin (senyawa antioksidan tanaman dalam teh hitam) mengurangi efek radikal bebas. 

Radikal bebas adalah molekul tidak stabil yang dapat menyebabkan kerusakan sel. 

Seiring waktu, hal ini dapat meningkatkan risiko Anda terkena kondisi kesehatan kronis—termasuk diabetes.

Ilustrasi - teh hitam (Pixabay)

Tips lain

Lakukan aktivitas fisik secara teratur

Penelitian menunjukkan bahwa aktivitas fisik secara teratur dapat meningkatkan regulasi gula darah pada penderita diabetes tipe 2.

Disarankan untuk melakukan aktivitas fisik setidaknya 30 menit setiap hari.

Makan makanan utuh

Konsumsilah makanan seimbang yang terdiri dari makanan utuh seperti buah-buahan, sayur-sayuran, biji-bijian utuh, protein, dan susu untuk membantu mengelola dan menurunkan kadar gula darah.

Konsumsi vitamin D

Jika Anda menderita diabetes, suplemen vitamin D dapat membantu menurunkan kadar glukosa darah puasa.

Angka kecukupan gizi (AKG) yang direkomendasikan untuk vitamin D adalah 15 mikrogram (mcg) untuk orang dewasa berusia 19-50 tahun.

Untuk orang dewasa berusia di atas 70 tahun, direkomendasikan 20 mcg.

Namun, Anda wajib meminta pertimbangan dokter sebelum mengonsumsi vitamin D.

Kelola tingkat stres Anda

Stres dapat menyebabkan kadar gula darah Anda berfluktuasi.

Anda dapat mengelola stres dengan melakukan aktivitas yang menenangkan seperti meditasi .

Batasi minuman dan makanan manis

Batasi konsumsi makanan dan minuman yang mengandung banyak gula, seperti kue, sereal, dan soda.

Gula tambahan dapat meningkatkan kadar gula darah dan meningkatkan risiko diabetes, terutama diabetes tipe 2.

Hindari asupan alkohol

Semua jenis alkohol memengaruhi kadar gula darah.

Menghindari asupan alkohol dapat membantu mengelola kondisi Anda.

(TribunHealth.com)