Kaitan Perubahan Suasana Hati dengan Depresi, Begini Penjelasan Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi seseorang yang mengalami depresi

"Kondisi ini sendiri terjadi disebabkan oleh adanya ketidak mampuan beradaptasi suasana hati oleh respon emosi dengan hal yang terjadi,"

Lanjut, kata Mayor Kes dr. Hary, perubahan respon emosional bisa terjadi karena konflik sosial atau faktor-faktor lingkungan lain. 

Bisa saja depresi terjadi karena konflik internal sendiri, perasaan bersalah, tidak mampu beradaptasi dengan respon emosional yang terjadi. 

Oleh karena itu, muncullah suasana hati yang sedih berkepanjangan hingga menimbulkan gangguan depresi. 

Baca juga: Dokter, Setelah Vampire Facial, Apakah Pasien Boleh Melakukan Perawatan Wajah Lain?

"Jadi perubahan respon emosional, bisa terjadi karena mungkin konflik sosial, atau mungkin karena faktor-faktor lingkungan lainnya," 

"Mungkin konflik internal sendiri atau persaan-perasaan bersalah, tidak mampu beradaptasi dengan respon emosional yang terjadi. Oleh karena itu muncullah suasana perasaan hati yang sedih berkepanjangan, berlarut-larut, sehingga menimbulkan kondisi gangguan depresi." tandas Mayor Kes dr. Hary.  

Ini disampaikan pada channel YouTube TribunHealth.com bersama dengan Mayor Kes dr. Hary Purwono, Sp.KJ. Seorang dokter spesialis kedokteran jiwa dari RSAU dr. Siswanto Lanud Adi Soemarmo. 

(TribunHealth.com/PP)