Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Sunscreen merupakan produk skincare yang paling penting dan tidak boleh dilewatkan.
Sunscreen berfungsi untuk melindungi kulit dari paparan sinar matahari yang dapat menimbulkan berbagai masalah kulit, seperti penuaan dini hingga kanker kulit.
Oleh karena itu, pentingnya untuk memperhatikan cara penggunaan sunscreen secara tepat guna melindungi kulit dari paparan sinar matahari.
Berbicara mengenai sunscreen, terdapat pertanyaan yang diajukan pada Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin.
Baca juga: 3 Alasan Tidak Boleh Skip Sunscreen, Termasuk Cegah Penuaan Dini pada Kulit
Pertanyaan:
Dokter, untuk penggunaan sunscreen guna melindungi kulit dari paparan sinar matahari dan mencegah terjadinya hiperpigmentasi, apakah perlu dilakukan pengulangan dalam satu hari itu?
Rina, Boyolali.
Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Lusiyanti M.Med, Sp.KK menjawab:
Sunscreen dibagi menjadi beberapa SPF, misalnya SPF 30, 35, dan SPF 50.
Misalnya Anda menggunakan sunscreen ber-SPF 50, artinya 50 kali dari normalnya kulit yang akan terbakar akibat paparan sinar matahari.
Contoh, normalnya orang itu 10 menit terbakar di bawah sinar matahari tanpa menggunakan SPF, jika SPF nya 50, maka 50 di kali 10 menit ketahanannya.
Namun, munculnya keringat, banyaknya aktivitas, itu akan membuat sunscreen luntur, sehingga tetap dianjurkan untuk mengulang penggunaan sunscreen.
Sebaiknya dilakukan pengulangan penggunaan sunscreen setiap 2 jam atau maksimal 4 jam sekali.
Jangan lupa untuk dibersihkan dulu, kemudian baru di re-apply kembali penggunaan sunscreennya.
Baca juga: Apa Perbedaan Physical vs Chemical Sunscreen? Mana yang Terbaik untuk Kulit?
Profil Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin, dr. Lusiyanti M.Med, Sp.KK
dr. Lusiyanti adalah seorang dokter spesialis kulit dan kelamin.
Telah tercatat berdasarkan riwayat hidup yang diterima oleh TribunHealth, beliau telah lulus dari sejumlah universitas ternama di Indonesia dan luar negeri.
Berikut di antaranya :
1. Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya
2. ChongQing Medical Universty (China)