TRIBUNHEALTH.COM - Insulin merupakan hormon penting yang diproduksi pankreas.
Fungsi utamanya adalah mengatur kadar gula darah dengan membantu glukosa masuk ke dalam sel, yang kemudian dapat digunakan sebagai energi atau disimpan untuk digunakan kemudian.
Insulin membantu menurunkan gula darah setelah kita makan, dengan memberi sinyal kepada sel-sel kita untuk menyerap glukosa.
Pada orang sehat, proses ini terjadi secara alami.
Namun, penderita diabetes mungkin mengalami sedikit masalah.
Mereka mungkin tidak memproduksi insulin yang cukup atau sel-sel mereka mungkin tidak meresponsnya dengan baik.
Hal ini dapat mengakibatkan kadar gula darah tinggi, yang menyebabkan masalah kesehatan serius jika tidak ditangani.
Ini sebabnya orang yang menderita diabetes perlu mengonsumsi makanan yang tepat untuk mengontrol kadar gula darah mereka.
Beberapa makanan dapat membantu mengatasi resistensi insulin, sementara makanan lainnya dapat berefek sebaliknya.
Melansir kanal kesehatan Health Site, berikut ini makanan yang dapat mengatur kadar gula darah dan insulin.
Bayam
Bayam kaya akan antioksidan yang membantu mengurangi stres oksidatif, meningkatkan sensitivitas insulin dan mempermudah pengelolaan gula darah.
Kangkung
Kangkung kaya akan serat, yang memperlambat penyerapan gula ke dalam aliran darah, membantu mencegah lonjakan kadar gula darah setelah makan.
Brokoli
Brokoli dikenal mengandung senyawa yang dapat meningkatkan sensitivitas insulin, membantu tubuh menggunakan glukosa lebih efektif.
Baca juga: 10 Alasan Brokoli Cocok Dikonsumsi Harian, Kaya Antioksidan serta Dapat Menurunkan Kadar Kolesterol
Alpukat
Alpukat kaya akan lemak tak jenuh tunggal yang sehat, yang dapat membantu menyeimbangkan kadar gula darah dan menyediakan energi berkelanjutan.
Teh hijau
Teh hijau kaya akan katekin, yang diketahui dapat meningkatkan metabolisme dan memperbaiki sensitivitas insulin, menjadikannya pilihan yang baik untuk mengelola gula darah.
Baca tanpa iklan