TRIBUNHEALTH.COM - Jakarta, 11 September 2024, Rumah Sakit Gigi dan Mulut Pendidikan Universitas Hasanuddin (RSGMP Unhas) mengambil langkah strategis dengan melakukan benchmarking ke Rumah Sakit Universitas Indonesia (RS UI) dalam rangka menyikapi undang-undang terbaru terkait program profesi di bidang kesehatan.
Kunjungan ini dipimpin oleh Direktur RSGMP Unhas, Andi Tajrin, drg., M.Kes., Sp.BMM(K) yang menekankan pentingnya benchmarking ini untuk memastikan program pendidikan dan layanan yang ditawarkan oleh RSGMP Unhas tetap relevan dan sesuai dengan regulasi yang terus berkembang.
Dapatkan produk yang membantu mengatasi kulit berjerawat dan kemerahan di sini
Baca juga: Apakah Pendeirta HIV Pasti Mennderita AIDS Dok? dr. Binsar Jelaskan Ini
"Dengan adanya undang-undang baru, kami harus memastikan bahwa program profesi yang kami jalankan sudah sesuai dengan standar nasional sebagaimana yang tercantum dalam undang-undang no 17 tahun 2023 tentang kesehatan," ujar drg. Andi Tajrin
Selama kunjungan, tim RSGMP Unhas berdiskusi dengan pihak RS UI terkait inovasi dalam pengelolaan layanan kesehatan, model pembelajaran profesi, serta sistem pemasaran, kehumasan di RS UI.
Dapatkan pelembap yang cocok untuk kulit berminyak di sini
Rumah Sakit UI, yang dikenal memiliki sistem manajemen pendidikan, pemasaran yang baik, menjadi acuan bagi RSGMP Unhas untuk memperbarui metode pendidikan, pelayanan dan pemasaran.
Baca juga: Saat Bintitan, Kalau Pakai Tetes Mata Boleh Gak Dok? Ini Jawaban Mayor Kes, dr. Dedi Purnomo Sp.M
Undang-undang program profesi terbaru mengatur berbagai aspek dalam pelaksanaan pendidikan profesi kesehatan, termasuk kualitas pelayanan, standar kompetensi, dan keterlibatan rumah sakit pendidikan dalam pembinaan mahasiswa dan masa studi mahasiswa Program Profesi.
Selain itu turunan dalam PP 28 tahun 2024 menyatakan bahwa Rumah Sakit Khusus akan berubah status menjadi RS Dengan Keunggulan. Oleh karena itu RSGM Unhas harus memastikan kemampuannya untuk adaptasi dan lebih maju dengan dua regulasi yg harus sudah jalan tersebut. Dengan persiapan menjadi RS dengan keuanggulan sehingga layanan di RSGMP Unhas perlu ditingkatkan, beruoa kelengkapan ICU,Laboratorium Patologi Klinik,Thoraks Photo, Pelayanan gizi dan pemulasaran Jenasah.
Dapatkan produk yang membantu meningkatkan nafsu makan anak di sini
RSGMP Unhas berharap hasil dari benchmarking ini dapat memperkaya pengetahuan dan meningkatkan kualitas layanan rumah sakit pendidikan dalam menghadapi tantangan baru di bidang kesehatan terhadap pengelolaan beberapa pelayanan tersebut.
Baca juga: Benarkah Penyebab Sariawan Umumnya Tidak Diketahui Secara Pasti?
"Kami berharap dengan melakukan benchmarking ini, kami dapat mengadopsi praktik terbaik yang diterapkan RS UI, sehingga dapat meningkatkan mutu pendidikan, pelayanan dan pemasaran di RSGMP Unhas," tambah drg Andi Tajrin, mengingat RS UI dikenal mempunya kualitqs pelayanan yg baik terutama dalam pemasaran dan pengelolaan Komplain dari pasien.
Langkah ini diharapkan menjadi bagian dari komitmen RSGMP Unhas untuk terus berinovasi dan mengikuti perkembangan kebijakan serta tuntutan profesionalisme di dunia kesehatan, demi mencetak lulusan yang berkualitas dan mampu bersaing di kancah nasional maupun global.
Dapatkan produk susu yang cocok untuk tumbuh kembang anak di sini
Rombongan dari RSGMP Unhas diterima langsung oleh direktur RS UI; Dr.dr. Astuti Giantini, Sp.PK(K)., MPH, dan seluruh Wakil direktur dan Kepala Bidang.
Kepala Bidang Kerjasama, Bisnis dan Pemasaran; Muhammad Ikbal, drg., PhD., Sp.Pros(K) yang menemani Direktur RSGMP Unhas, sangat mengapresiasi langkah antisipasi yang dilakukan oleh Direktur RSGMP Unhas
Kegiatan dilanjutkan dengan kunjungan ke beberapa Poliklinik yang ada di RSUI.
(TribunHealth.com/PP)