Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Sobat sehat, salah satu masalah yang sering kita jumpai di masyarakat adalah penyakit asam urat.
Asam urat dianggap sebagai penyakit sejuta umat.
Bahkan, tak jarang penyakit asam urat ini dikenal dengan penyakit orang tua. Padahal, usia muda pun bisa berisiko mengalaminya.
Asam urat ini tetunya bisa dialami oleh laki-laki maupun perempuan.
Secara general, apa sih yang menyebabkan laki-laki maupun perempuan mengalami kadar asam urat yang tinggi?
Dokter spesialis penyakit dalam, dr. Mustopa menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube TribunHealth.com mengani penyebab laki-laki dan perempuan mengalami kadar asam urat tinggi.
Menyinggung tentang asam urat, tentunya masalah ini tidak bisa dianggap sepele.
Baca juga: Penanganan Penderita Kanker Leher Rahim, dr. Anik Sp.OG Sebut Sesuai Stadiumnya
Maka dari itu, penting sekali mengetahui tentang penyebab tingginya asam urat.
Dijelaskan oleh dr. Mustopa, sebenarnya terdapat tiga faktor tingginya asam urat. Pertama, tubuh mengalami peningkatan produksi asam urat misalnya pada pasien kanker atau keganasan, sehingga terjadi peningkatan produksi asam urat pada tubuh.
Kedua, peningkatan asam urat ini bisa terjadi pada pasien gagal ginjal karena pengeluaran zat asam urat yang berkurang.
"Asam urat itu sebenarnya ada tiga mbak, kita lebih simplenya tiga faktor. Kenapa asam urat itu bisa meningkat, jadi satu kalau pada tubuh terjadi peningkatan produksi dari asam urat. Misal pada pasien kanker atau keganasan pada tubuh akan terjadi peningkatan produksi asam urat itu sendiri," kata dr. Mustopa.
Baca juga: CATAT Makanan Tinggi Kolesterol, Jangan Konsumsi Berlebih!
"Lalu yang kedua, misalnya pada pasien dengan eksresinya atau zat pengeluaran asam urat di dalam tubuh berkurang pada pasien dengan gagal ginjal. Itu juga bisa berisiko terjadinya asam urat di dalam tubuh meningat," lanjutnya.
Lanjut, faktor tingginya asam urat yang ke tiga kata dokter spesialis penyakit dalam dr. Mustopa adalah pada pasien yang mengkonsumsi makanan tinggi putin.
Ia menjelaskan bahwa makanan tinggi purin ini berisiko terjadi peningkatan asam urat di dalam tubuh.
"Lalu yang ketiga bisa juga pada pasien dengan mengkonsumsi makanan tinggi purin. Jadi makanan tinggi purin itu bisa berisiko terjadinya peningkatan asam urat di dalam tubuh," sambungnya.
Asam urat bukan merupakan suatu penyakit ya, melainkan zat metabolik dalam tubuh, jika kadarnya berlebih baru disebut sebagai penyakit.
Baca juga: Kayu Manis untuk Penderita Diabetes, Bantu Turunkan Komplikasi dan Kadar Gula Darah
Menyinggung kadar asam urat yang berlebih, memang normalnya berapa?
Dokter spesialis penyakit dalam dr. Mustopa menuturkan, kadar asam urat pada laki-laki nomralnya sekitar kurang dari 7 dan para perempuan normalnya sekitar kurang dari 6.
"Kalau pada nilai asam urat itu sendiri, pada laki-laki normalnya sekitar kurang dari 7. Tapi kalau pada perempuan, nilai asam urat normalnya kurang dari 6, dikatakan nilainya normal." pungkas dr. Mustopa.
Ini disampaikan pada channel YouTube TribunHealth bersama dengan dr. Mustopa Sp.PD. Seorang dokter spesialis penyakit dalam dari Rumah Sakit Nirmala Suri Sukoharjo.
(TribunHealth.com/PP)