Rokok dan Alkohol Mempengaruhi Seksual Pria, Ini Penjelasan dr. Binsar Martin

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Melia Istighfaroh
ilustrasi seseorang yang mengalami penurunan gairah seksual

TRIBUNHEALTH.COM - Sobat sehat, tentunya masalah seksual tidak bisa kita anggap sepele.

Karena masalah seskual bisa mempengaruhi keharmonisan rumah tangga.

Perlu sobat sehat tahu, ternyata seksual bisa dipengaruhi oleh kebiasaan yang tidak sehat.

Apakah merokok dan konsumsi alkohol mempengaruhi seksual pria?

Medical sexolog, dr. Binsar Martin Sinaga menyampaikan tanggapannya pada tayangan YouTube Tribunnews.com.

"Oh sangat, makanya kalau kita lihat di kotak-kotak rokok itukan impotensi, kanker paru, jantung. Itu harus sudah tahu. Karena apa? Begitu dia merokok, pembuluh darahnya pasti rusak," ujar dr. Binsar

Baca juga: dr. Zaidul Akbar Bagikan Rahasia Pemulihan Pasca Stroke, Konsumsi Makanan hingga Lakukan Ini

Mulai muncul sakit penyakit di atas usia 45 dan 50 tahun walaupun belum bergejala, pasti bermasalah bagi tubuh.

"Apalagi alkohol. Alkohol itu merusak liver atau merusak hati, karena alkoholnya disimpan di situ. Jadi itu merusak hati ya," lanjutnya

Gangguan seksual yang terjadi pada usia lanjut antara lain:

- Gangguan libido

Gangguan libido merupakan nomor satu yang paling sering terjadi pada pria usia lanjut.

"Gangguan libido baru akan diikuti oleh namanya gangguan ereksi," lanjutnya

- Gangguan ejakulasi

- Tidak mampu orgasme

Artinya sama sekali terganggu dalam hal orgasme.

Baca juga: Pemateri Asal Niigata University, Jepang Bahas Ilmu Kedokteran Dasar di FKG Unhas

"Ejakulasinya mungkin terganggu delay, itu namanya gangguan ejakulasi. Tapi pada gangguan orgasme itu sama sekali gak bisa ejakulasi. Itu pada kondisi yang paling berat," ujarnya

Apakah seorang pria lanjut usia harus diperbaiki seksualitasnya?

"Manusia itu ada 2 tipe, ada tipe 'nerimo' atau pasrah. Tapi ada lagi orang lain yang berkata tidak,  sampai usia berapapun tetap kebutuhan seksual itu diperlukan," timpalnya

Apa yang harus kita lakukan?

"Yang pertama kita cek semua, perlu medical check up, perlu parameter demi parameter dalam tubuhnya," lanjut dr. Binsar

Halaman
12