Trend dan Viral

Kisah Asmara Ronald dan Dini Sera Terkuak, Bertemu di Tempat Hiburan Malam, Dikenal Baik Oleh Teman

Penulis: putri.pramestia
Editor: putri.pramestia
Ronald Tannur, tersangka penganiayaan terhadap kekasihnya, Dini Sera Afrianti (29) di Blackhole KTV Surabaya

"Setelah kencan, lalu baper, terus lanjut pacaran. Kira-kira begitulah kisah Andini dan Ronald Tannur," terang Alex.

Alex sudah lama tidak berkomunikasi dengan Andini.

Baca juga: 2 Tahun Menjanda, Kini Nadya Mustika Pamer Kekasih Baru, Ternyata Adik Ipar Larissa Chou

Seingatnya, Andini memblokir kontak teman-temannta saat memutuskan menjalin kasih dengan Ronalld Tannur.

Ia hanya mengetahui pasangan sejoli itu tinggal bersama di sebuag apartemen.

"Dengar-dengar di apartemen di dekat Pakuwon, Surabaya Barat," ucapnya.

Diketahui Andini dan Ronald Tannur masih berstatus pacaran, memang mereka diketahui tinggal bersama di sebuah apartemen itu. Kamar mereka ialah 3112.

Tak banyak informasi kapan Andini datang di Surabaya.

Pihak keluarganya mengatakan Andini pergi sekitar 12 tahun yang lalu usai berpisah dengan suaminya.

Dia pergi meninggalkan orangtuanya, dua adik dan satu anak laki-laki.

Sedangkan, Ronald Tannur bisa dibilang anak muda asal Surabaya.

Sekolahnya waktu SMA terbilang bonafite yaitu sekolah swasta di sekolah kawasan Darmo.

Tidak banyak informasi tentang pekerjaan Ronald Tannur namun yang pasti dia anak orang kaya.

Edward Tannur, ayahnya selain menjadi wakil rakyat di Senayan juga menjadi seorang pengusaha.

Diketahui, Edward kini menjabat sebagai ketua di Tulip FC dan Sasana Tulip.

Baca juga: Ayo Biasakan Tidur Jam Segini, dr. Zaidul Akbar: Dicontohkan Rasulullah & Bagus untuk Kesehatan

Selain itu, ia memiliki jasa konstruksi yang sudah ada sejak 1983.

Ia menjabat sebagai direktur di Swalayan Tulip yang ia dirikan pada 1980.

Ia juga aktif dan memegang jabatan strategis di berbagai organisasi, seperti menjabat sebagai Ketua Gabungan Pengusaha Kontraktor Nasional (GAPEKNAS) Kabupaten Timor Tengah Utara.

Kemudian menjadi Pembina Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) cabang Kefamenanu dan Ketua KONI Kabupaten Timor Tengah Utara.

(TribunHealth.com)