TRIBUNHEALTH.COM - Selasa, 1 Agustus 2023, pukul 04:26:33 WIB, wilayah Barat laut Seluma, Bengkulu diguncang gempa bumi dengan magnitudo 3.2.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan geofisika (BMKG) melaporkan bahwa episentrum gempa berada pada koordinat 4.05 LS dan 102.46 BT, dengan kedalaman 24 kilometer, melansir TribunGorontalo.com.

Gempa berkekuatan sedang ini terjadi sekitar 13 kilometer dari Barat Laut Seluma. Walaupun magnitudo gempa cukup rendah, masyarakat tetap dihimbau untuk tetap berhati-hati.

Sampai saat ini masih belum ada laporan mengenai kerusakan atau korban akibat gempa ini. Namun, BMKG menghimbau masyarakat di wilayah yang terdampak untuk tetap tenang dan waspada terhadap kemungkinan adanya gempa susulan.

Baca juga: Kumpulan Contoh Tema Kegiatan Memperingati HUT Kemerdekaan RI ke-78 dan Referensi Lomba 17 Agustus

Gempa bumi tentunya merupakan bencana alam yang tidak terduga dan kesiapsiagaan adalah kunci dalam menghadapi situasi seperti ini. Masyarakat di wilayah terdampak diharap untuk selalu mengikuti informasi resmi dari sumber seperti BMKG dan otoritas setempat.

Sumatera merupakan salah satu wilayah di Indonesia yang termasuk dalam daerah rawan gempa bumi. Pulau Sumatera terletak di wilayah Cincin Api Pasifik, di mana bertemunya beberapa lempeng tektonik besar yakni Lempeng Indo-Australia, Lempeng pasifik dan Lempeng Eurasia.

Pergerakan dan interaksi dari lempeng-lempeng ini menyebabkan aktivitas seismik yang tinggi di wilayah ini.

Baca juga: Baru Tiga Minggu Ganti Profesi, Kini Terjebak di Tambang Banyumas dan Nasibnya Belum Diketahui

Beberapa faktor yang membuat Sumatera rawan gempa ialah:

- Sesar-sesar aktif: Di Sumatera terdapat banyak patahan aktif yang menjadi sumber gempa bumi.

Beberapa patahan yang signifikan di Sumatera antaralain Sesar Semangko, Sesar Sumatera dan Sesar Barisan.

Gempa yang terjadi akibat pergerakan pada sesar-sesar ini bisa berpotensi menyebabkan kerusakan dan dampak yang signifikan.

- Subduksi lempeng: Di sepanjang pantai barat Sumatera terjadi subduksi lempeng Indo-Australia di bawah lempeng Eurasia.

Baca juga: Usia Berapa Perempuan Mengalami Pembasahan? dr. Binsar Ssampaikan Penjelasannya

Proses subdksi ini menciptakan zona megathrust yang menjadi sumber gempa subduksi besar atau gempa subduksi.

- Pusat-pusat gunung berapi: Sumatera memiliki sejumlah hgunung aktif seperti Gunung Sinabung di Sumatera Utara dan Gunung Kerinci di Jambi.

Aktivitas gunung berapi juga bisa menyebabkan gempa vulkanik.

- Topografi dan geologi: Karakteristik topografi dan geologi Sumatera juga mempengaruhi risiko gempa bumi di wilayah ini.

(TribunHealth.com)