Trend dan Viral

HASIL Seleksi UM-PTKIN akan Diumumkan Hari Ini, Jumat 23 Juni 2023 Jam 3 Sore

Penulis: putri.pramestia
Editor: putri.pramestia
Pengumuman kelulusan UM-PTKIN 2023

Dikutip dari um.ptkin.ac.id, SSE ialah aplikasi ujian yang menggunakan komputer (PC/laptop).

Melalui SSE, pelaksanaan ujian sudah tidak lagi menggunakan kertas (paperless), baik untuk naskah soal ataupun lembar jawaban.

Dengan adanya SSE, ujian akan menggunakan komputer (PC/Laptop) yang disediakan oleh panitia di ruang-ruang lokasi ujian.

Baca juga: Nyeri Punggung Bawah pada Wanita Bisa Jadi Tanda Awal Kanker Serviks

Inovasi UM-PTKIN 2023

Selain mengunakan SSE dalam pelaksanaan UM-PTKIN, Panitia Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru PTKIN Kemenag juga menerapkan empat inovasi baru.

Empat inovasi dalam UM-PTKIN 2023 disampaikan Ketua Panitia Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru PTKIN, Imam Taufiq di depan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas pada Selasa (30/5/2023).

Imam Taufiq mengatakan ada empat skema perubahan UM-PTKIN yang menjadi inovasi tahun 2023.

Pertama, siswa dari jurusan manapun bisa mendaftar prodi kelompok IPA/IPS.

Dikutip dari kemenag.go.id, pada UM-PTKIN sebelumnya siswa dari jurusan IPS hanya bisa mendaftar jurusan IPS, siswa dari Jurusan IPA bisa mendaftar prodi IPA dan IPS.

Kedua, materi ujian diarahkan untuk mengukur potensi akademik dan kemampuan literasi peserta.

Baca juga: Bagai Parasit, Saudara Kembar Hidup di Perut Kembarannya Selama 36 Tahun, Dokter Syok saat Operasi

Sebelumnya materi ujian diarahkan pada penguasaan materi sesuai asal jurusan siswa.

Ketiga, ujian dilaksanakan secara online-on site di PTKIN yang dipilih. Skema sebelumnya ujian dilaksanakan secara online di rumah masing-masing.

"Dan keempat, UM-PTKIN tahun ini hanya diikuti oleh program studi yang SK pendiriannya dari Kemenag."

"Sebelumnya diikuti oleh sebagian prodi yang SK pendiriannya dari Kemdikbud," kata Imam Taufiq.

Tidak hanya itu, lanjut Imam Taufiq, UM-PTKIN 2023 juga ramah untuk calon mahasiswa difabel.

Tahun ini, sebanyak 79 peserta difabel mengikuti UM-PTKIN, terdiri atas 22 tunadaksa, 29 tunagrahita, 16 tunanetra, 14 tunarungu, dan 1 tunawicara.

Dalam pelaksanaan ujian, para peserta difabel mendapat pendampingan dari panitia.

"UM-PTKIN 2023 juga bersifat inklusif dan terbuka bagi semua agama. Ini dibuktikan dengan adanya peserta dari agama Kristen, Hindu, Buddha dan Katolik," jelasnya.

(TribunHealth.com/PP)