Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Memasuki bulan puasa sebaiknya harus lebih berhati-hati dalam menjaga kondisi kesehatan.
Terutama bagi penderita kondisi tertentu, seperti penyakit asam lambung upayakan untuk menerapkan pola makan yang benar ketika berbuka dan sahur.
Disamping itu jangan abaikan mengonsumsi obat lambung yang telah diresepkan oleh dokter.
Baca juga: Pencetus Asam Lambung Kambuh saat Puasa, Ketahui Alasannya dari dr. Mustopa, Sp.PD
Jika Anda bingung terkait cara mengonsumsi obat lambung saat bulan puasa, berikut ini dr. Mustopa, Sp.PD memberikan tips yang bisa diikuti.
Mustopa lahir di Surakarta, 7 Januari 1988.
Untuk menjaga kondisi kesehatan lambung, klik disini
Saat ini, ia sedang menjalankan praktek di dua rumah sakit (RS).
Di antaranya yaitu:
- RS Nirmala Suri Sukoharjo
- RS PKU Muhammadiyah Sukoharjo
Baca juga: Profil Dokter Mustopa, Spesialis Penyakit Dalam RS Nirmala Suri Sukoharjo
Sebelum berprofesi sebagai seorang dokter, dirinya sempat mengenyam berbagai jenjang pendidikan.
Salah satunya ia merupakan lulusan prodi S2 jurusan Dokter Spesialis Penyakit Dalam dari Fakultas Kedokteran UNS.
Tanya:
Dokter bagaimana aturan konsumsi obat bagi penderita asam lambung ketika bulan puasa?
Dea, Solo.
dr. Mustopa, Sp.PD Menjawab:
Sesudah adzan maghrib kita bisa minum obat dahulu, beri jeda 15 menit kemudian makan.
Baca juga: Bagaimana Membedakan Gejala Maag atau Asam Lambung dengan Batu Empedu?
Dengan minum obat lambung ketika awal berbuka bisa melapisi lambung agar tidak kaget ketika diisi makanan.
Tentunya obat yang diberikan tergantung masing-masing pasien yang berasal dari hasil pemeriksaan dokter.
(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)