Kondisi peradangan di kantung empedu memang diindikasikan untuk dilakukan operasi.
Teknologi saat ini yang bisa digunakan yakni laparoskopi.
Laparoskopi merupakan jenis prosedur bedah yang memungkinkan ahli bedah untuk mengakses bagian dalam perut dan panggul tanpa harus membuat sayatan yang besar pada kulit.
Penyakit Dalam Konsultan Gastroentero-Hepatologi, dr. Hasan Maulahela membenarkan jika tindakan tersebut hanya akan membuat luka yang kecil.
Selain itu, perawatan yang dijalani pasien tidak lama.
Baca juga: Waspada, Sederet Risiko Jika Pasang Behel pada Tukang Gigi menurut drg. H. Rahmat Juliadi, M.H.Kes
Baca juga: Kunci Utama Berhasil Turunkan Berat Badan di Usia 40 Tahun menurut Ahli Gizi R. Radyan Yaminar S. Gz
Namun apabila kondisi yang dialami pasien lebih berat disertai perlengketan, maka diperlukan tindakan bedah yang besar.
Akan tetapi secara umum saat ini operasi kantung empedu relatif aman dan tidak menimbulkan luka yang besar kecuali ada kondisi-kondisi yang berat.
Baca juga: Badan Kurus tapi Perut Buncit, Bisakah Disebut Obesitas? Ini Tanggapan Ahli Gizi, R. Radyan Yaminar
Penjelasan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Gastroentero-Hepatologi, dr. Hasan Maulahela dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KOMPASTV program Ayo Sehat edisi 13 Januari 2022.
(Tribunhealth.com/DN)
Baca berita lain tentang kesehatan di sini.
Baca tanpa iklan