TRIBUNHEALTH.COM - Kanker payudara adalah penyakit yang berbahaya.
Penyakit kanker payudara dapat menyebabkan seseorang mengalami penurunan kualitas hidup hingga berujung pada kematian.
Untuk itu penting melakukan upaya pencegahan kanker payudara.
Baca juga: Tak Hanya Benjolan, Gejala Kanker Payudara Termasuk Puting Terbalik dan Keluarnya Cairan Selain ASI
Cara ini dapat dilakukan dengan menghindari faktor risiko kanker payudara.
Salah satu faktor risiko adanya kanker payudara adalah gaya hidup.
Untuk mengendalikan faktor risiko ini, dr. Upick A. Miskad, PhD., Sp.PA(K) menghimbau untuk dapat menjaga berat badan agar ideal.
"Karena kalau terlalu banyak lemak, akan memicu ekstrogen untuk membuat sel tumor lebih cepat beranak atau membelah," katanya dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube Tribun Timur.
Disamping menjaga berat badan, upayakan mulai menerapkan kebiasaan baik, seperti berolahraga dan mengonsumsi makanan sehat.
Baca juga: Apakah Benar Minyak Bulus Dapat Memperbesar Payudara? Simak Penjelasannya
Perlu diketahui hanya faktor risiko yang berkaitan dengan gaya hidup sajalah yang bisa dikendalikan.
Selain gaya hidup, akan sulit mengendalikan berbagai faktor risiko kanker payudara.
Faktor Risiko Kanker Payudara
Diketahui ada banyak faktor pencetus terjadinya kanker payudara.
Dari semua faktor penyebab yang ada, kanker payudara lebih banyak dikaitkan dengan faktor genetik dan gaya hidup.
Namun terlepas dari hal tersebut, terdapat faktor risiko yang perlu diwaspadai.
Faktor risiko ini memudahkan seseorang mengalami kanker payudara.
Sejumlah faktor risiko kanker payudara yang perlu dipahami, antara lain:
Baca juga: Apakah Kanker Payudara Bisa DIsembuhkan? dr. Agus Sutarman, Sp. B.Onk Sampaikan Pengobatannya
1. Usia
Semakin lanjut usia seseorang, maka akan mudah terkena kanker.
Mayoritas pasien yang mengalami kanker payudara berusia di atas 50 tahun.
2. Tidak menyusui