TRIBUNHEALTH.COM - Ada beberapa metode yang dapat dicoba seseorang untuk menghentikan serangan batuk, mulai dari banyak minum hingga menggunakan pelembab udara.
Batuk sendiri merupakan gejala dari banyak kondisi kesehatan yang berbeda.
Beberapa dari kondisi ini relatif tidak berbahaya, sementara penyebab yang lain jauh lebih parah.
Dilansir TribunHealth.com dari Medical News Today, Sabtu (16/7/2022), berikut ini tips untuk menghentikan batuk.
- banyak minum air putih
- menyeruput air panas dengan madu
- minum obat batuk over-the-counter (OTC)
- mandi beruap
- menggunakan pelembab udara di rumah.
Baca juga: Flu Juga Bisa Sebabkan Nyeri Otot, Tak Hanya Demam dan Batuk-batuk
Banyak batuk terjadi karena kekeringan atau iritasi di tenggorokan.
Metode yang tercantum di atas semuanya dapat membantu meringankan kekeringan dan iritasi, jika ada.
Batuk juga bisa menjadi gejala dari kondisi kesehatan yang mendasarinya.
Dalam kasus ini, mengobati kondisi yang mendasarinya perlu dilakukan untuk menghentikan batuk.
Menghentikan batuk pada bayi
Anak-anak dan bayi yang batuk harus banyak minum air putih.
Ini akan membantu menenangkan tenggorokan dan meminimalkan batuk.
Menempatkan alat vaporizer atau humidifier di samping tempat tidur anak dapat membantu meredakan batuk di malam hari.
Baca juga: Batuk Tak Kunjung Sembuh Bisa Jadi Tanda Gagal Jantung, Deteksi dengan Lakukan Pemeriksaan Ini
Food and Drug Administration (FDA) tidak merekomendasikan pemberian obat batuk OTC kepada anak di bawah usia 2 tahun.
Selain itu, orang tidak boleh memberikan madu kepada bayi di bawah usia 1 tahun, karena dapat menyebabkan penyakit yang disebut botulisme bayi.
Baca berita tentang kesehatan umum lainnya di sini.
(TribunHealth.com/Nur)