Apa Penyebab Keputihan yang Tergolong Tidak Normal? Ini Kata dr. Lusiyanti Sp.KK

Penulis: Putri Pramestianggraini
Editor: Ekarista Rahmawati
ilustrasi seseorang yang mengalami keputihan

TRIBUNHEALTH.COM - Keputihan merupakan masalah pada kesehatan organ intim wanita.

Seringkali keputihan muncul ketika mendekati masa haid, dan setelah haid.

Tetapi pada beberapa orang mengalami keputihan meskipun tidak sedang memasuki masa haid maupun setelah haid.

Keputihan (flour albus) adalah cairan yang dikeluarkan dari alat genital yang tidak berupa darah.

Sekret cairan vagina normal hasil dari seksresi vulva dari kelenjar organ kewanitaan, transudasi dai dinding vagina, sel-sel vagina dan serviks yang terlepas, mukus serviks, cairan endometrium rahim, mikroorganisme dan produk metabolitnya.

ilustrasi seseorang yang mengalami keputihan (freepik.com)

Baca juga: Waspada Gangguan Prostat yang Ditandai dengan Gangguan Berkemih

Keputihan yang normal disebabkan oleh cairan sekret/mukus alami yang dikeluarkan oleh organ reproduksi wanita.

Mukus ini berfungsi untuk membersihkan vagina, menjaga kelembaban dan sebagai pelumas alami untuk melinduginya dari infeksi dan iritasi.

Selain itu, mukus pada saluran reproduksi berperan sangat penting pada proses pembuahan bakal janin.

Keputihan tergolong normal (fisiologis) akan terlihat dari cairan yang keluar dengan tanda sebagai berikut :

- Tidak berwarna atau berwarna putih/cream

Baca juga: Suntik Vitamin C Tidak Hanya Mencerahkan Tetapi Juga Meningkatkan Imun? Ini Kata Dokter

- Tidak berbau atau tidak mengeluarkan bau menyengat

- Bertekstur tipis (tekstur cairan keputihan dapat berubah tergantung siklus menstruasi)

Bila keputihan disertai dengan demam, mual muntah, nyeri perut bagian bawah/panggul. keluar darah setelah berhubungan seksual atau diluar jadwal haid, nyeri pada saat BAK atau berhubungan seksual, menandakan infeksi dari keputihan mungkin sudah mengalami komplikasi ke organ reproduksi yang lebih dalam.

Apa saja penyebab keputihan yang tergolong tidak normal?

Begini penjelasan dr. Lusiyanti, Sp.KK.

dr. Lusiyanti adalah seorang dokter spesialis penyakit kulit dan kelamin.

Baca juga: Jaga Kebersihan Kulit untuk Menghindari Timbulnya Daki

Kompetensi yang dimiliki oleh Lusiyanti tidak bisa diragukan.

Telah tercatat berdasarkan riwayat hidup yang diterima oleh TribunHealth, beliau telah lulus dari sejumlah universitas ternama di Indonesia dan luar negeri.

Berikut di antaranya :

1. Universitas Katolik Indonesia Atma Jaya

Halaman
123