Waspada Kanker Usus yang Mudah Terjadi pada Usus Besar, Ini Penjelasan dr. Kaka Renaldi, Sp.PD, KGEH

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi seseorang yang mengalami kanker usus

TRIBUNHEALTH.COM - Dokter Spesialis Penyakit Dalam Konsultan Gastroenterohepatologi, Kaka Renaldi menjelaskan organ tubuh yang rentan terkena kanker usus.

Berdasarkan data epidimiologi, organ yang paling banyak terkena tumor adalah bagian usus besar.

Untu mendeteksi penyakit kanker usus ini, maka dokter akan melakukan pemeriksaan kolonoskopi.

Baca juga: Penelitian Ungkap Orang yang Tinggi Lebih Berisiko Terkena Kanker Usus

Meski demikian tidak menutup kemungkinan tumor akan terkena pada usus halus atau lambung, walaupun kasus yang ditemukan tidak banyak.

Telah diketahui bersama, bahwa usus halus terdiri dari 3 bagian.

Dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube KompasTV, di antaranya adalah:

Ilustrasi usus (tribunnews.com)

- Duodenum

- Jejenum

- Ileum.

"Tetapi urutan kekerapannya paling sering terjadi di usus besar, lambung, dan usus halus," tambah Kaka.

Faktor Risiko Kanker Usus

Kanker usus adalah salah penyakit berbahaya yang bisa terjadi pada siapa saja.

Namun demikian, Kanker usus akan lebih mudah terjadi pada seseorang yang memiliki riwayat keluarga yang pernah menderita penyakit ini (faktor genetik).

Ilustrasi orangtua dan anak (Pixabay)

Meskipun anggota keluarga tersebut masuk dalam jajaran keturunan kedua, maka tetap berpotensi terkena kanker usus.

"Orangtua, kakek nenek, om tante, walaupun generasi kedua, tetap saja itu Risk factor," papar Kaka.

Disebutkan bahwa faktor genetik menjadi faktor utama yang menyebabkan seseorang mengalami kanker usus.

Baca juga: Hampir Sama, Ini Cara Bedakan Gejala Gastritis dengan Sindrom Iritasi Usus Besar menurut Dokter

Selain faktor genetik, rupanya pola hidup yang tidak sehat juga bisa membuat seseorang berisiko mengalami kanker usus.

Salah satu penerapan pola hidup tidak sehat yang kerap dilakukan masyarakat ialah kebiasaan merokok.

Kebiasaan merokok dianggap berpotensi menyebabkan seseorang mengalami kanker usus.

ilustrasi rokok dapat membahayakan kesehatan tubuh (freepik.com)

"Padahal di bungkus rokok sudah ada risiko yang dapat menyebabkan Kanker," imbuh Kaka.

Halaman
123