Treatment Hydrafacial Bisa Dikombinasikan dengan Treatment Lain, dr. Hafid Ernanda: Aman Dilakukan

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi
Editor: Ekarista Rahmawati
Ilustrasi seorang wanita yang melakukan hydrafacial, dr. Hafid Ernanda ungkap kombinasi treatment yang aman dilakukan

TRIBUNHEALTH.COM - Hydrafacial merupakan salah satu perawatan kecantikan dengan menggunakan teknik hydradermabrasion yang menggabungkan proses pembersihan, pengelupasan, pengangkatan kulit mati dan komedo, sekaligus penghantaran serum ke dalam kulit pada waktu yang bersamaan.

Untuk mendapatkan hasil yang maksimal diperlukan tindakan pengulangan setiap satu bulan sekali.

Dokter Estetika, dr. Hafid Ernanda menyebutkan jika selain melakukan perawatan hydrafacial, pasien juga diperbolehkan melakukan perawatan-perawatan kecantikan lainnya.

"Tentunya boleh kita melakukan tindakan-tindakan lain, bahkan seringkali pasien melakukan tindakan hydrafacial tidak hanya tunggal hydrafacial saja tapi juga dikombinasikan dengan perawatan-perawatan yang lain," tutur dr. Hafid.

Baca juga: dr. Satya Perdana Paparkan Laser Bibir adalah Prosedur yang Sangat Nyaman dan Tak Ada Down Time

Hal ini disampaikan oleh Dokter Estetika, dr. Hafid Ernanda yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube Tribun Health program Beauty Health edisi 19 Mei 2022.

Ilustrasi treatment hydrafacial, dr. Hafid Ernanda sebut tak memicu alergi (kompas.com)

Baca juga: dr. Alia Kusuma Sebut Seseorang yang Pernah Mengalami Cacar Air Bisa Mengalami Infeksi Ulang

Perawatan lain yang bisa dilakukan oleh pasien adalah misalnya seperti tindakan laser, skin booster dan lain sebagianya.

Bahkan menurutnya banyak juga pasien yang melakukan kombinasi dengan tarik benang dan filler.

Dokter Estetika, dr. Hafid Ernanda mengungkapkan jika kombinasi ini aman dilakukan.

"Jadi facial ini sefleksibel itu, dia bisa dikombinasikan dengan berbagai macam jenis treatment," ucap dr. Hafid Ernanda dalam tayangan Beauty Health (19/05/2022).

Akan tetapi selama ini pasien paling melakukan kombinasi hydrafacial dengan perawatan laser.

Hal ini ditujukan untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

"Jadi setelah dibersihkan kulitnya, kita laser untuk meratakan warna kulit, mencerahkan warna kulit, menarik kulit, mengurangi pori-pori dan mengurangi tanda kehitaman atau noda hitam. Itu akan memberikan hasil yang maksimal jika dikombinasi dengan laser," lanjutnya.

Selain memberikan beragam manfaat, hydrafacial juga tidak memicu timbulnya alergi pada kulit.

"Untuk alergi sementara kita tidak ada mendapatkan laporan pasien alergi terhadap dengan bahan-bahan aktif dari hydrafacial, Jadi harusnya aman dan tidak ada alergi sih yang kita temukan," imbuhnya.

"Karena alat-alat yang digunakan sangat aman," pungkasnya.

Sehingga pasien diharapkan untuk tidak khawatir terjadi alergi.

Baca juga: Penularan Cacar Monyet Melalui Kontak Erat dengan Hewan atau Manusia yang Terkontaminasi Virus

Ilustrasi wanita hamil melakukan hydrafacial, dr. Hafid Ernanda sebut aman dilakukan pada jenis kulit sensitif (lifestyle.kompas.com)

Baca juga: Gigi Berlubang yang Mengalami Perdarahan Tak Disarankan Dicabut Mandiri. Begini Alasan Dokter

Lantas amankah pasien dengan kulit sensitif melakukan treatment hydrafacial?

Berdasarkan penuturan dokter, kulit yang sensitif adalah kulit yang mudah kemerahan.

"Nah, untuk kulit yang gampang kemerahan biasanya akan kita sesuaikan dengan tekanannya dan juga settingan alatnya ada settingan yang khusus untuk kulit yang sensitif," sambungnya.

Sehingga bisa disimpulkan jika pemilik kulit sensitif tidak masalah jika hendak melakukan hydrafacial.

Halaman
12