Deteksi Derajat Keparahan Diare, Mulai dari Ringan hingga Berat Menurut dr. Harsono Salimo Sp. A (K)

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Ahmad Nur Rosikin
Ilustrasi pemeriksaan bayi.

- Tidak perlu dirawat

Baca juga: dr. Sandi Nugraha, Sp.A Sebut Gumoh Wajar Terjadi pada Bayi, Ini yang Bisa Dilakukan Orangtua

Penanganan:

- Dijaga minumnya

Ilustrasi bayi yang minum ASI (lifestyle.kompas.com)

- Cukup diberikan obat-obatan yang standar

- Jika masih minum ASI, bisa terus diberikan ASI

Baca juga: dr. Tan Shot Yen Tegaskan Gizi Seimbang untuk Bayi adalah ASI Eksklusif, Berikut Ulasannya

- Setelah umur 2 tahun bisa segera diberikan Zinc

2. Derajat Sedang

- Diare berlanjut terus-menerus

Baca juga: Waspada Wabah, Dokter Sebut diare jadi Peringkat Tertinggi Kematian Anak di Dunia

Penanganan:

Bila tidak bisa berhenti, harus segera dibawa ke rumah sakit.

ilustrasi anak yang mengalami diare (lifestyle.kompas.com)

Baca juga: Tips Sederhana Mengatasi KIPI yang Bisa Dilakukan di Rumah menurut dr. Harsono Salimo, Sp. A(K).

3. Derajat Berat

Disertai tanda kegawatan:

- Demam

Baca juga: Orang Tua Sering Khawatir Saat Anak Demam Ketika Tumbuh Gigi, Begini Penjelasan drg. Anastasia

- Perut kembung

- Muntah-muntah

Penanganan:

Harus segera dibawa ke rumah sakit.

Ilustrasi dirawat di rumah sakit. (Freepik.com)

Baca juga: Anak diare Tandanya Mau Pintar? Ini Faktanya menurut Prof. Dr. dr. Harsono Salimo Sp. A (K)

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)