Obsessive-Compulsive Disorder Merupakan Gangguan Mental yang Ditandai Gejala Berikut

Penulis: Dhiyanti Nawang Palupi
Editor: Ekarista Rahmawati
Ilustrasi gangguan Obsessive Compulsive Disorder, dr. Zulfa Oktanida Syarif ungkap beberapa tipe OCD

TRIBUNHEALTH.COM - Obsessive-Compulsive Disorder (OCD) adalah suatu gangguan mental.

Suatu gangguan mental yang ditandai dengan adanya gejala obsessive dan compulsive.

Obsessive merupakan pikiran yang berulang, melelahkan, dan tidak diinginkan tetapi terjadi berulang-ulang.

Sementara compulsive adalah suatu aksi atau tindakan yang berulang-ulang.

"Orang kan tahunya OCD itu hanya bersih-bersih dan hitung-hitung ya, padahal tuh sebenarnya ada beberapa tipe sesuai riset," pungkasnya.

Baca juga: Vampire Facial Sangat Cocok untuk Kulit Kusam, Berminyak dan Memiliki Bekas Jerawat yang Banyak

Ilustrasi penderita OCD, dr. Zulfa Oktanida Syarif jelaskan tipenya(batam.tribunnews.com)

Hal ini disampaikan oleh Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa, dr. Zulfa Oktanida Syarif yang dilansir oleh Tribunhealth.com dalam tayangan YouTube KompasTV program Ayo Sehat edisi 04 Februari 2022.

Pasalnya Obsessive-Compulsive Disorder (OCD) terbagi menjadi beberapa tipe, antara lain:

Baca juga: dr. Pratidona Anasika Sebut Jika Pasien Memiliki Darah Rendah Tetap Boleh Melakukan Vampire Facial

- OCD tipe kontaminasi

Artinya seseorang takut terkontaminasi virus atau kuman.

Sehingga penderita menjadi sering cuci tangan dan bersih-bersih.

- OCD tipe keteraturan atau simetri

Adapun seseorang yang harus teratur atau tidak boleh miring.

"Jadi bolak-balik ngelurusin, bolak-balik nyusun," imbuhnya.

Ilustrasi gangguan mental OCD, menurut dr. Zulfa Oktanida Syarif melakukan aksi berulang  (lampung.tribunnews.com)

- OCD tipe bahaya

Adapula penderita yang takut akan bahaya.

Dimana seseorang secara berulang misalnya cek kompor, cek pintu, takut adanya maling dan sebagainya.

Baca juga: drg. Munawir: Tidak Ada Kondisi Khusus yang Menentukan Penggunaan Kawat Gigi Berdasarkan Jenisnya

- OCD tipe agresif atau kekerasan

Kemudian yang tipe agresif atau kekerasan ini berfikir akan menyakiti orang lain.

Sehingga pada akhirnya secara berulang berdoa atau ibadah agar tidak merasa berdosa.

Dokter membenarkan jika terdapat beberapa macam tipe Obsessive-Compulsive Disorder (OCD).

Halaman
12