Jangan Berkecil Hati, Berbagai Terapi yang Bisa Dilakukan untuk Mengatasi Masalah Infertilitas

Penulis: Ranum Kumala Dewi
Editor: Melia Istighfaroh
Ilustrasi pasangan suami istri yang memiliki masalah infertilitas-simak penjelasan dokter mengenai terapi yang bisa dilakukan dalam mengatasi masalah infertilitas.

Karena itu, banyak orang yang berusaha untuk meningkatkan kesuburannya.

Terutama pada pasangan yang akan atau baru saja menikah.

ilustrasi pasangan suami istri (Kompas.com)

Namun diketahui, usia kesuburan pada seorang wanita akan mengalami penurunan.

Dinda menyebut usia kesuburan pada seorang wanita menurun pada usia 37 tahun.

Hal ini bisa dilihat dari kualitas sel telur.

Baca juga: Klamidia Termasuk Penyakit Menular Seksual, Gejalanya Nyeri dan Keluar Cairan dari Organ Vital

"Secara penelitian menyebutkan 37 tahun kualitas sel telur sudah mulai turun," ungkapnya.

Berbeda dengan laki-laki yang tidak memiliki batas usia kesuburan.

Ilustrasi pasangan suami istri (Kompas.com)

Oleh karena itu jika ingin memiliki anak, sebaiknya saat kualitas sel telur dalam kondisi yang sangat bagus. Yaitu sebelum 37 tahun.

Namun bukan berarti setelah usia 37 tahun seorang perempuan akan sulit hamil.

"Jadi kita harus tahu kualitas sel telur, nanti akan menentukan kualitas si embrio atau janin," tutupnya.

Baca juga: dr. Ari Ayat Santiko, Sp. OG: Perhatikan 3 Hal ini untuk Menjaga Kesehatan Ibu Hamil dan Janinnya

Penjelasan Dokter Spesialis Obstetri dan Ginekologi, Dinda Derdameisya ini dilansir Tribunhealth.com dari tayangan YouTube KompasTV, Sabtu (27/3/2021).

(Tribunhealth.com/Ranum Kumala Dewi)