Baca tanpa iklan
TRIBUNHEALTH.COM - Muntah darah merupakan satu di antara masalah kesehatan yang serius.
National Health Service (NHS) Inggris menyebut, seseorang perlu segera menemui dokter setelah muntah darah.
Biasanya dokter akan menyarankan untuk segera dirawat di rumah sakit.
Selanjutnya akan dilakukan tes darah dan endoskopi.
Penting untuk memastikan lokasi munculnya darah tersebut, sebagaimana diberitakan TribunHealth.com dari laman resmi NHS, Senin (16/8/2021).
Apakah muntahan darah berasal dari perut, saluran makanan, atau dari paru-paru (jika disertai batuk).
Baca juga: dr. Muhammad Fiarry Fikaris: Sampai saat Ini Belum Ada Kematian Hanya Akibat Asam Lambung
Baca juga: Cara Menambah Berat Badan bagi Penderita Asam Lambung Menurut dr. Muhammad Fiarry Fikaris
Kemungkinan umum muntah darah adalah terjadinya muntah darah adalah terjadinya pendarahan di saluran makanan, atau bagian usus duodenum.
Disclaimer: Beberapa daftar penyebab muntah darah berikut, cukup dijadikan informasi, bukan acuan untuk diagnosis diri sendiri.
Segera datangi fasilitas kesehatan untuk melakukan diagnosis tepat.
Dengan demikian, perawatan yang dilakukan tepat dan tidak memicu masalah lanjutan.
Maag atau gastritis parah
Jika muntah darah disertai rasa sakit yang membakar atau menggerogoti perut (lambung), kemungkinan besar penyebabnya adalah tukak lambung atau peradangan parah pada lapisan lambung (gastritis).
Pendarahan terjadi ketika ulkus atau peradangan merusak arteri.
Varises esofagus
Baca juga: Mengenal Bulimia, Gangguan Memuntahkan Makanan karena Ingin Bentuk Tubuh yang Ideal
Baca juga: Tak Hanya Masalah Fisik, Dokter Tegaskan Stres Bisa Picu Naiknya Asam Lambung
Varises esofagus adalah pembesaran vena di bagian bawah saluran makanan (esofagus).
Area tersebut bisa berdarah, tetapi biasanya tidak menimbulkan rasa sakit.
Kejadian ini sering disebabkan oleh penyakit hati terkait alkohol.
Penyakit refluks gastro-esofagus yang parah
Gastro-oesophageal reflux disease (GORD) terjadi ketika asam lambung bocor dan naik ke saluran kerongkongan.
Jika seseorang menderita GERD yang parah, asam dapat mengiritasi lapisan kerongkongan dan menyebabkan pendarahan.