Dokter Spesialis Kulit Jelaskan Perbedaan Jerawat pada Remaja dan Orang Dewasa

Penulis: Irma Rahmasari
Editor: Ekarista Rahmawati
Ilustrasi - Seseorang memiliki kulit berjerawat

TRIBUNHEALTH.COM - Jerawat atau acne vulgaris merupakan penyakit kulit yang menyerang pilosebasea kulit yaitu bagian kelenjar sebasea dan folikel rambut.

Pembentukan jerawat terjadi karena adanya penyumbatan folikel oleh sel-sel mati, sebum dan peradangan yang disebabkan oleh bakteri propiniumbacterium acnes.

Beberapa faktor lain yang menyebabkan terjadinya jerawat antara lain:

- Ketidakseimbangan hormon

- Kontaminasi bakteri

- Kontaminasi zat-zat kimia tertentu

- Alergi obat

- Konsumi makanan mengandung lemak

Baca juga: Dokter Spesialis Kulit Mengulas tentang Jerawat dan Tipe Jerawat yang Muncul pada Kulit Wajah

Baca juga: Dokter Kulit Memberikan Tips Agar Wajah Terhindar dari Masalah Kulit saat Menggunakan Masker

- Cuaca panas

- Tekanan psikologis (stres)

Ilustrasi - Kulit sensitif berjerawat (Pixabay)

- Genetik

- Keringat

Lalu, apakah berbeda kondisi jerawat yang muncul pada remaja dan orang dewasa?

Dilansir TribunHealth.com, dalam tayangan YouTube Kompas Tv program Ayo Sehat, Dokter Spesialis Kulit dan Kelamin dr. Kardiana Purnama Dewi menjelaskan tentang perbedaan jerawat pada remaja dan orang dewasa.

Jerawat yang muncul pada remaja dan pada orang dewasa berbeda.

Pada remaja biasanya terjadi jerawat karena lonjakan kadar hormon akibat dari masa puber atau pubertas.

"Sebenarnya tidak hanya jerawat saja, mulai ada perubahan yang lain seperti bau-bauan badan mulai muncul," terang dr. Kardiana.

Baca juga: Dokter Jelaskan Tanda-tanda Seseorang yang Mengalami Kulit Sensitif

"Hal ini karena pengaruh dari hormon."

Salah satu dampak yang terjadi pada pubertas remaja adalah terjadinya peningkatan kelenjar minyak.

Ilustrasi - Acne vulgaris atau jerawat (Shutterstock)

Pasalnya penyebab terjadinya jerawat yang paling utama adalah adanya peningkatan produksi sebum atau kelenjar minyak.

Halaman
12