Pada anak-anak ada yang disebabkan karena alergi, iritasi, kelenjar minyak.
Kondisi tersebut masuk dalam penyakit kulit karena peradangan.
Penyakit kulit karena infeksi, infeksi tersebut dikarenakan penularan.
Penyebabnya dapat disebabkan oleh 4 hal.
Yakni virus, bakteri, jamur, dan parasit.
Berdasarkan penyebabnya jenisnya bisa banyak lagi.
Misalnya karena virus, seperti cacar air dan cacar ular.
Jika bakteri, seperti bisul dan cacar monyet.
Baca juga: Apa Itu Herpes Genital? Simak Penjelasan Dokter Berikut Ini
Baca juga: Mengetahui Perbedaan Herpes Kulit dan Genital dari Dokter Indra Teguh Wiryo, Sp.KK
Sementara itu, yang disebabkan oleh parasit seperti scabies dan kutu.
Sehigga akan berbeda-beda lagi berdasarkan penyebabnya.
Penyakit kulit yang dikarenakan alergi atau autoimun akan banyak lagi kelas-kelasnya.
Sebelum pandemi, biasanya banyak sekali ditemukan penyakit infeksi.
Infeksi masih banyak ditemukan di Indonesia, terutama karena jamur, bakteri, dan parasit.
Penyakit kulit karena peradangan, dermatitis juga bamyak ditemukan.
Pada masa pandemi, ada beberapa penyakit secara khusus menjadi meningkat angkanya.
Yang pertama adalah dermatitis kontak, terutama pada tangan.
Tentunya pada masa pandemi setiap orang sibuk menjaga kebersihan tangan.
Hand hygiene yang tidak tepat menyebabkan terjadinya dermatitis kontak pada tangan.
Sehingga kondisi tersebut menimbulkan banyak keluhan saat ini.
Yang kedua, setiap orang memakai masker di masa pandemi.