TRIBUNHEALTH.COM - Tahun 2024 ini pemerintah kembali mengadakan seleksi calon aparatur sipil negara (CASN).

Rekrutmen ini terdiri dari calon pegawai negeri sipil (CPNS), pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dan sekolah kedinasan (Sekdin).

Dalam seleksi CASN 2024 ini ada beberapa SDM yang diprioritaskan, salah satunya adalah fresh graduate yang memiliki kemampuan digital.

Melansir Kompas.com, pemerintah juga akan memprioritaskan SDM pada bidang Aparat Pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dan pemenuhan SDM untuk Ibu Kota Nusantara (IKN).

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB), Abdullah Azwar Anas mengatakan, rejrutmen untuk fresh graduate akan dilakukan melalui seleksi CPNS.

Baca juga: Treatment Ini Biasa Dikombinasi dengan Hydrafacial untuk Mendapatkan Hasil Maksimal

Sedangkan seleksi PPPK ini untuk tenaga honorer (non-ASN) dan eks THK-2 yang masuk pada basis data milik Badan Kepegawaian Negara (BKN).

“Pada tahun ini pemerintah membuka ruang untuk fresh graduate yang lebih besar dibanding tahun sebelumnya, karena tahun ini jumlah rekrutmen CPNS-nya relatif lebih besar dibanding sebelumnya. Tentu pemerintah juga tetap berkomitmen menuntaskan penataan teman-teman honorer,” ujar Anas dalam keterangan tertulis yang dikutip Kompas.com, Senin (18/3/2024).

Sebanyak 1,38 juta usulan kebutuhan ASN dari berbagai instansi pusat dan daerah telah diterima Kementrian PANRB.

Dari jumlah usulan tersebut, formasi telah ditetapkan sebanyak 1,28 juta untuk memenuhi kebutuhan ASN secara bertahap dan yang tercatat sejumlah 2,3 juta.

Baca juga: Cara Menjaga Kadar Gula Darah di Pagi Hari tanpa Minum Obat

Anas menyampaikan, pemerintah pun menyiapkan ASN bertalenta digital dari kalangan fresh graduate yang nantinya akan menkadi akselerator mesin birokrasi dan pelayanan publik.

Kebijakan rekrutmen ASN bertalenta digital ini didesain berdampak mengakselerasi ekonomi lokal dan nasional, mulai digitalisasi sektor perindustrian, pertanian, perdagangan, pariwisata, produksi UMKM dan sebagainya.

“Sehingga talenta digital yang akan direkrut bukan hanya pada sektor hilir, seperti digital marketing, tetapi juga di sektor 'hulu' di lini produksi, seperti pertanian dengan e-farming untuk melipatgandakan nilai tambah ekonomi lokal dan nasional,” tuturnya.

Baca juga: 6 Cara Mudah Menurunkan Kolesterol Secara Alami

Sedangkan untuk SDM APIP yang direkrut oleh instansi pemerintah yakni auditor dan Pengawas Penyelenggara Urusan Pemerintah di Daera (P2UPD).

"Karena hampir di seluruh daerah sekarang kekurangan auditor, oleh karena itu kami minta auditor dipersiapkan di formasi dengan baik," papar Anas.

Instansi pemerintah, lanjut dia, baik kementerian, lembaga, dan pemerintah daerah, dapat memanfaatkan ketersediaan formasi dengan mengusulkan ASN untuk penyiapan SDM ASN ke IKN, sehingga usulan formasi mampu memenuhi proyeksi kebutuhan nasional. (*)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Seleki CASN 2024, Ini Kebutuhan ASN yang Menjadi Prioritas"