TRIBUNHEALTH.COM - Terdapat miom yang sangat ganas dan pertumbuhannya tergolong cepat tentunya juga membahayakan kesehatan.
Selain rahim membesar, adakah ciri khas lain ketika seseorang mengalami miom yang membahayakan?
dr. William menyampaikan, secara statistik jika dilihat dari pertumbuhan miom bisa dipantau.
Pertumbuhan miom per tahun bisa 0.5 cm bahkan sampai 3cm per tahun.
Sifat dari pertumbuhan miom bisa dikatakan tidak "meledak" sekali.
Baca juga: Apakah Miom Pemicu Terjadinya Kanker Rahim? Simak Penjelasan dr. William Halim Sp.OG
Apabila terdapat pembesaran yang cukup cepat dan dalam 3 bulan sudah terasa cukup besar tentu harus kita waspadai.
Tetapi umumnya perdarahan abnormal seringkali terjadi pada miom yang bersifat ganas.
Intinya kita harus melakukan pemeriksaan rutin setiap 6 bulan sekali atau setahun dua kali melakukan.
Perlu diketahui bahwa miom bisa menimbulkan gangguan menstruasi.
Gangguan menstruasi yang terjadi misalnya menstruasi yang memanjang.
Baca juga: Belum Menikah dan Ingin Mengetahui Apakah Ada Miom pada Rahim, Bisakah Dilakukan Pemeriksaan?
Tetapi kanker rahim selain dari miom, yang paling sering terjadi adalah kanker dari endometrium atau lapisan dalam dari rahim.
Dari pemeriksaan dan karakter pasien harus diketahui penyebab pendarahan tersebut dari miom atau kanker endometrium.
Yang sering dibicarakan apabila miom menjadi pemicu kanker rahim adalah hanyalah ketakutan saja.
Tetapi ada juga kejadian pembesaran rahim yang cepat dan cukup mendadak, tiba-tiba dalam waktu 3 bulan sudah besar sekali bisa juga mioma yang bersifat ganas atau disebut dengan Leiomyosarcoma.
Baca juga: Mungkinkan Seorang Perempuan Tidak Memiliki Miom Sama Sekali? Begini Ulasan dr. William Halim, Sp.OG
Leiomyosarcoma cukuo jarang terjadi tetapi pertumbuhannya sangat cepat.
Maka dari itu, kita sebagai perempuan harus waspada.
Kebanyakan miom bersifat asimtomatik atau tidak bergejala.
Tetapi hal tersebut tergantung dari posisi dan besar ukuran miom.
Posisi dan bear dari ukuran miom akan menyebabkan gejala-gejala.
Umumnya wanita asimtomatik tidak ada gejala, tetapi jika mengalami gangguan pada menstruasi atau adnaya benjolan pada perut, bahkan bisa terjadi gangguan pada BAB dan buang air kecil harus dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Baca juga: Konsumsi Makanan dan Minuman Tinggi Gula Mempercepat Pembesaran Miom, Mitos atau Fakta?
Beberapa miom akan membesar tergantung dari kondisi tubuh pasien.
Jika miom sudah membesar dan posisinya tidak menguntungkan, akan menimbulkan gejala yang merugikan.
Ini disampaikan pada channel YouTube Tribunnews Bogor bersama dengan dr. William Halim, Sp.OG. Seorang dokter spesialis obstetri dan ginekologi di RS St Carolus Summarecon Serpong, Tangerang.
(TribunHealth.com/PP)