Breaking News:

5 Tanda Awal Kerusakan Ginjal, Termasuk Urine Berbusa dalam Jangka Panjang

Urine berbusa disertai gejala berikut ini bisa menjadikan kerusakan ginjal, terutama jika terjadi dalam jangka panjang

Penulis: Ahmad Nur Rosikin | Editor: Ahmad Nur Rosikin
health.grid.id
ilustrasi nyeri pinggang akibat adanya masalah pada ginjal 

TRIBUNHEALTH.COM - Mengenali gejala awal kerusakan ginjal berikut ini sangat penting.

Mengenali gejala awal membuat diagnosis lebih cepat dilakukan, lebih cepat ditangani, dan lebih mungkin sembuh.

Ini penting mengingat ginjal bekerja tanpa suara sepanjang waktu.

Ginjal berperan penting dalam membersihkan darah, menyeimbangkan cairan, dan membuang limbah.

Melansir kanal kesehatan Times of India, berikut ini tanda awal kerusakan ginjal.

1. Pembengkakan tanpa sebab

ilustrasi seseorang yang mengalami penyakit ginjal
ilustrasi seseorang yang mengalami penyakit ginjal (health.kompas.com)

Salah satu tanda awal nefrosis adalah pembengkakan, terutama di sekitar pergelangan kaki, telapak kaki, atau wajah.

Hal ini terjadi karena ginjal mengeluarkan protein ke dalam urine, alih-alih menyimpannya dalam darah.

Protein, terutama albumin, biasanya mencegah penumpukan cairan di jaringan.

Tanpa protein yang cukup, pembengkakan akan terlihat jelas bahkan tanpa cedera atau ketegangan.

Baca juga: Daftar Makanan Sehat untuk Menjaga Fungsi Ginjal Tetap Optimal

2. Urine jadi berbusa

Urine yang terus-menerus berbusa atau berbuih bukan hanya tanda dehidrasi atau buang air kecil yang kuat.

2 dari 3 halaman

Pada nefrosis, hal ini sering kali merupakan tanda kelebihan protein yang dikeluarkan dari tubuh.

Dokter menyebutnya proteinuria.

Meskipun awalnya tampak tidak berbahaya, kondisi ini secara diam-diam menandakan bahwa sistem penyaringan ginjal sedang rusak.

3. Berat badan naik

ilustrasi menambah berat badan
ilustrasi menambah berat badan (kompas.com)

Tidak semua kenaikan berat badan disebabkan oleh makanan atau gaya hidup.

Ketika ginjal bermasalah, tubuh dapat menahan cairan (retensi cairan), yang menyebabkan peningkatan berat badan secara cepat dan tidak dapat dijelaskan.

Berat badan jenis ini berbeda.

Orang dengan kerusakan ginjal kerap mengeluhkan sensasi berat, lesu, dan sering kali disertai pembengkakan.

Baca juga: Dokter, Muncul Darah di Urine Apakah Menandakan Kondisi Ginjal yang Memburuk?

4. Lelah terus-menerus

Ketika ginjal mengalami kebocoran protein, hanya sedikit protein yang tersisa di dalam darah untuk menjaga kekuatan dan tingkat energi.

Seiring waktu, kekurangan protein ini, ditambah dengan penumpukan limbah dalam darah, dapat menyebabkan kelelahan yang mendalam. 

Rasa lelah ini tidak membaik dengan istirahat.

5. Perubahan nafsu makan

3 dari 3 halaman

Ketika ginjal kehilangan kemampuan menyaringnya, racun mulai menumpuk di aliran darah.

Hal ini seringkali mengganggu nafsu makan, sehingga makanan menjadi kurang menarik.

Beberapa orang mengalami mual atau bahkan muntah, terutama pada tahap awal nefrosis ketika tubuh mulai bereaksi terhadap limbah yang tertahan.

Disclaimer

Artikel ini hanya memuat informasi, dan bukan sebuah saran medis.

Berbagai gejala yang disebutkan bisa disebabkan oleh penyakit atau kondisi lain.

Jika Anda merasakan ketidaknyamanan dalam diri Anda, segera hubungi dokter.

Dokter akan membantu memberikan diagnosis dan penanganan tepat.

(TribunHealth.com)

Selanjutnya
Tags:
urine berbusaginjalkerusakan ginjalUrine
BERITATERKAIT
KOMENTAR

BERITA TERKINI

berita POPULER

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved